Dua Tahun Pemerintahan Jokowi, Catatan Lemahnya Komitmen Hukum dan Politik dalam Sebuah Buku

JAKARTA, KOMPAS.TV- Akhir tahun 2021 merupakan perjalanan dua tahun pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin. Sejumlah kebijakan hukum dan publik telah diterbitkan dalam kurun waktu  dua tahun terakhir ini. 

Perjalanan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf selama dua tahun terakhir itu patut menjadi catatan penting dalam menghadapi tantangan di masa mendatang. 

Hal itu tampak dalam buku Politik Hukum Era Jokowi-Ma'ruf  yang ditulis oleh dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta Ferdian Andi, yang diterbitkan oleh  Pusat Kajian Kebijakan Publik dan Hukum (Puskapkum), Selasa (28/12/2021). 

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Smelter Nikel PT GNI Di Konawe

Meski terdiri atas beberapa topik bahasan, namun semua mengerucut pada  bidang hukum dan kebijakan publik. "Sejumlah isu dibahas dalam buku ini, mulai soal sistem presidensial, partai politik, parlemen, pandemi Covid-19, UU Cipta Kerja, hingga persoalan demokrasi dan Pancasila," papar Ferdian yang juga menjabat sebagai Direktur Eksekutif Puskapkum ini. 

Topik tentang pandemi Covid-19 dan UU Cipta Kerja, misalnya, memotret bagaimana sejumlah kebijakan dihasilkan dengan dinamikanya. Pandemi yang sejak awal dianggap remeh, justeru memperlihatkan bagaimana orkestrasi kebijakan dibuat.

Pada saat yang bersamaan, UU Cipta Kerja yang disahkan dengan terburu-buru, tak pelak memperlihatkan wajah eksekutif dan legislatif yang abai terhadap aspirasi publik sehingga menimbulkan gelombang penolakan.

Menurut Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, buku ini hadir mengisi kelangkaan catatan kritis pemerintahan Jokowi dalam dua tahun terakhir.

"Dengan bahasa yang renyah tapi tajam, penulisnya berhasil menyoroti lemahnya komitmen politik hukum pemerintahan Jokowi dengan menjadikan studi kasus kebijakan hukum masa pandemi dan UU Cipta Kerja," beber Burhanuddin. 

Sementara Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta A. Tholabi Kharlie  menilai tulisan dalam buku ini menggambarkan dinamika pembentukan hukum dan kebijakan publik. "Saudara Ferdian Andi dengan sangat baik menyajikan tema berat menjadi ringan dan menarik," ungkap Tholabi. 

Baca Juga: Pengamat: Menteri Sibuk Pilpres Picu Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Pemerintahan Jokowi Turun

Buku Politik Hukum Era Jokowi-Ma'ruf ini merupakan buku kedua yang diterbitkan penerbit Puskapkum. Sebelumnya, pada tahun 2019, Puskapkum menerbitkan buku dengan judul yang sama untuk memberi catatan  perjalanan politik hukum di periode pertama Presiden Jokowi. 

Di tengah kicauan dunia maya dan perdebatan publik yang kadang tak memiliki substansi, buku ini hadir memberikan penilaian yang cukup akademis sekaligus kritis.