SINGAPURA, KOMPAS.TV - Tim Nasional (Timnas) Indonesia wajib memperbaiki cara antisipasi set piece atau peluang bola mati dari lawan, sebelum melakoni laga final Piala AFF 2020.
Pertahanan Timnas Indonesia sudah bobol tujuh kali selama enam pertandingan di Piala AFF kali ini.
Namun, ada catatan buruk yang wajib diperbaiki sebelum main di final nanti, yakni bertahan dari peluang-peluang set piece lawan.
Pasalnya, 60 persen atau 4 gol yang telah bersarang di gawang skuad Garuda selalu berawal dari peluang bola mati sang lawan.
Baca Juga: Penyelamatan Nadeo Argawinata di Semifinal Piala AFF 2020 Bikin Jantung Ketum PSSI Mau Copot
Pada laga perdana fase grup kontra Kamboja, Indonesia sukses meraih kemenangan 4-2. Tetapi, seluruh gol Kamboja yang dicetak Yue Safy (37') dan Mony Udom (60') bermula dari situasi set piece.
Lalu, dua gol lainnya hadir dalam laga terakhir Indonesia melawan Singapura pada semfinal leg kedua, Sabtu (25/12) kemarin.
Lewat drama 120 menit, Indonesia memang sukses memetik kemenangan 4-2 atas 8 pemain Singapura, tetapi anak asuh Shin Tae-yong hampir kalah dengan memalukan.
Rachmat Irianto dan kolega juga hampir selalu kalah dalam duel-duel udara. Hal tersebut sudah disadari oleh Shin Tae-yong.
"Karena kami tidak fokus untuk set piece, jadi sampai bisa dikatakan (laga ini) seperti ke neraka dan ke surga," jelas pelatih asal Korea Selatan usai laga kontra Singapura.
"Bagian itu (antisipasi set piece) harus diperbaiki untuk pertandingan berikutnya."
Baca Juga: Laga Panas Timnas Indonesia vs Singapura Ciptakan Sejarah Baru, Apa Itu?
Terlepas dari itu, lawan berat sudah menanti Indonesia di babak final nanti. Calon lawan Garuda adalah Vietnam atau Thailand. Untuk sementara, Thailand unggul dengan skor agregat 2-0.
Duel leg kedua Thailand vs Vietnam sendiri akan dimainkan pada Minggu (26/12/2021) pukul 19.30 WIB di Stadion Nasional, Singapura.
Partai final sendiri juga akan menggunakan format dua leg. Leg pertama akan bergulir pada 29 Desember 2021, sementara leg kedua akan tersaji di Stadion Nasional pada 1 Januari 2022.
Sumber : affsuzukicup.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.