JAKARTA, KOMPAS.TV – Mi instan merupakan makanan sejuta umat. Namun, adakalanya kita merasa mi instan di burjo lebih enak ketimbang masakan sendiri.
Padahal, memasak mie instan sudah sesuai dengan aturan yang tertera. Mengapa mi instan di burjo bisa terasa lebih nikmat?
Melansir Sajian Sedap, rasa yang enak di burjo berasal dari teknik memasaknya, termasuk tidak mengaduk mi saat sedang direbus.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Ingin Tes DNA ke Gala Sky, Begini Cara Kerja dan Besaran Biayanya
Benarkah hanya itu? Ini 5 rahasia di balik teknik memasak mie instan di burjo agar terasa lebih enak, nikmat, dan lezat.
Sebagian besar dari kita mungkin kerap mengaduk mi saat memasak. Beberapa beranggapan bahwa mengaduk mi akan membuatnya matang secara merata.
Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi pedagang burjo dan warmindo, di mana mereka akan membiarkan mi tersebut di atas panci sampai lunak sendiri. Mereka akan mengaduknya satu kali saat akan menyajikannya.
Tidak mengaduk mi saat memasak juga dilakukan agar tidak cepat lembek dan menjadi tidak menarik.
Baca Juga: Murah dan Manjur, 4 Bumbu Dapur Ini Ternyata Ampuh Kendalikan Kolesterol
Teknik lainnya adalah memasak mi instan dengan sedikit air. Takaran air yang lebih sedikit akan membuat bumbu lebih terasa gurih. Selain itu, mi juga tidak akan cepat lembek meski tidak langsung dimakan.
Meski hal ini tidak direkomendasikan, beberapa pedagang burjo percaya bahwa tidak mengganti rebusan air membuat mi lebih enak.
Sebab, sari-sari mi pada air rebusan akan bercampur dengan bumbu dan menjadikan kuah lebih gurih.
Kebanyakan burjo dan warmindo akan menambahkan beberapa topping mi instan dalam takaran yang pas. Telur, cabai, sawi, sosis, hingga bakso biasanya menjadi pilihan yang pas untuk membuat mi instan lebih menggugah selera.
Baca Juga: Andalan Anak Kos, Bolehkah Makan Mie Instan Mentah?
Untuk menghidangkan mi instan yang enak, disiplin dalam urutan memasak juga akan menghasilkan cita rasa yang berbeda.
Kebanyakan burjo menggunakan urutan memasak, yakni telur, sawi, baru mi instan saat memasak.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV/Sajian Sedap
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.