Maret 2018, lewat pidatonya Prabowo Subianto mengeluarkan warning tentang kekhawatirannya akan keberlangsungan Indonesia. Berdasarkan kajian pihak asing yang dimilikinya, Prabowo mengungkapkan bahwa tahun 2030 Indonesia tidak akan ada lagi. Prabowo juga menjelaskan berbagai permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh Indonesia.
Pidato ini ditanggapi oleh Presiden Jokowi saat menghadiri Konvensi Nasional GK Center di Bogor. Baginya, pemimpin seharusnyanya memberikan optimisme untuk rakyatnya.
Bagaimana Moeldoko menanggapi hal ini? Apakah pemerintah mengganggap kajian asing tersebut sebagai suatu kekhawatiran yang harus ditanggapi dengan serius? Atau memang hanya sebuah bentuk serangan kepada Presiden Jokowi?
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.