NOC dan PB PABSI Perjuangkan Angkat Besi Tetap di Olimpiade

KOMPAS.TV - Cabor angkat besi terancam tidak dipertandingkan di Olimpiade 2028. Kemenpora dan NOC Indonesia pun ambil langkah cepat.

Dampingi PB PABSI, Kemenpora dan NOC Indonesia akan berupaya melakukan diplomasi agar cabor lumbung medali Indonesia ini tetap dipertandingkan di olimpiade. 

Cabang olahraga angkat besi kemungkinan tidak dipertandingkan lagi di ajang olimpiade mulai edisi 2028. Hal ini disampaikan IOC beberapa waktu lalu.

Tentu ini sangat merugikan Indonesia. Sebab bukan rahasia lagi, cabor angkat besi merupakan lumbung medali bagi merah putih di olimpiade.

Baca Juga: Kemenpora Mulai Program Pencarian Dan Pelatihan Atlet Daerah

Menyikapi persoalan ini, Kemenpora, NOC Indonesia dan PB PABSI duduk bersama. Hasilnya, pemerintah melalui Kemenpora mendorong NOC Indonesia dan PB PABSI untuk memperjuangkan cabor angkat besi tetap dipertandingkan.

Langkah konkret telah disiapkan melalui jalur diplomasi untuk mengupayakan ini.

Sebelumnya IOC memutuskan tidak mengikutsertakan cabor angkat besi, tinju serta modern pentathlon pada olimpiade Los Angeles 2028. Sebagai gantinya IOC memasukan cabor skateboard, selancar ombak serta panjat tebing.