SUKABUMI, KOMPAS.TV - Penutupan Peserta Didik SPORC, di Pantai Pelabuhan Ratu Sukabumi Jawa Barat, di pimpin langsung menteri lingkungan hidup dan kehutanan, Siti Nurbaya, setelah mendapat pelatihan selama tiga minggu, di sekolah pembentukan Perwira Polisi, Setukpa Polri Sukabumi. Sebanyak 57 anggota satuan Polisi kehutanan reaksi cepat, atau SPORC ini mendapat tugas untuk menjaga kawasan hutan dari gangguan kejahatan yang setiap tahun terus mencari pola baru. Anggota SPORC yang merupakan pasukan elit polisi kehutanan ini, diharapkan mampu menjaga kawasan hutan tetap terjaga dari gangguan orang yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, anggota SPORC yang sudah mendapat pelatihan serta memiliki tingkat keahlian diatas rata rata ini, akan ditempatkan di sejumlah titik lokasi rawan tindak kejahatan kehutanan agar mampu menjaga kawasan hutan tetap lestari.,
Menurut Dirjen Penegakan Hukum Lingkungan Hidup Dan Kehutanan, GAKKUM, KLHK, Rasio Ridho Sani mengatakan, para Anggota SPORC ini memiliki tingkat keahlian di atas rata rata dibanding Polisi Kehutanan. Karena mereka sudah dibekali latihan dan kemampuan daya intelejen serta mampu melakukan penyelidikan berkat pelatihan yang meraka dapatkan selama tiga minggu.,
Usai melakukan upacara penutupan, 57 anggota SPORC ini juga menunjukan peragaan keahlian yang sudah digembleng di setukpa polri sukabumi, dalam mengantisipasi tindak kejahatan kehutanan. Saat ini total Polhut di Indonesia sekitar 7 ribu anggota, dimana sekitar 10 persen adalah merupakan Anggota SPORC atau 650 anggota yang tersebar di seluruh Wilayah Hutan Indonesia.,
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.