KOMPAS.TV - Bencana Gunung Semeru, meninggalkan duka yang mendalam. Tak hanya permukiman warga yang luluh lantak, sekolah pun ikut terdampak.
Bencana guguran awan panas Gunung Semeru meluluh lantakan sedikitnya 8 desa di dua kecamatan di Lumajang Jawa Timur.
Wilayah terdampak paling parah berada di kaki Gunung Semeru yang berada di zona berbahaya sesuai peta rawan bencana Badan Geologi Kementerian ESDM.
Menurut Presiden Joko Widodo sekitar 2.000 rumah di zona berbahaya akan segera direlokasi.
Baca Juga: Update! Penampakan Guguran Lava Menerus di Semeru, Masih Berstatus Waspada
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut sebagian besar korban di pengungsian masih trauma dengan permukiman yang lama.
Pilihan wilayah aman yang saat ini sedang dikaji juga dipastikan tak jauh dari wilayah pertanian dan usaha warga.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.