LUMAJANG, KOMPAS.TV – Gunung semeru di Lumajang, Jawa Timur pada Minggu (12/12/2021) pagi.
Secara menerus mengeluarkan guguran lava pada ujung lidah lava yang jaraknya sekitar tujuh ratus meter dari puncak Mahameru.
Pos pengamatan gunung api semeru melaporkan adanya dua kali gempa letusan, dua kali gempa guguran dan sepuluh kali gempa hembusan.
Hingga MInggu (12/12/2021) gunung semeru masih berstatus waspada atau level dua.
Sebelumnya pada Sabtu sore (4/12), Gunung Semeru yang berada di wilayah Provinsi Jawa Timur mengalami guguran awan panas.
Baca Juga: Prajurit TNI AD Tanpa Kenal Lelah Cari Korban dan Evakuasi Warga Terdampak Musibah Gunung Semeru
BNPB mencatat material vulkanik yang terpantau pada pukul 15.20 WIB ini mengarah ke Besuk Kobokan, Desa Sapiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.
Akibat letusan ini, beberapa titik lokasi sekitar gunung mengalami kegelapan akibat kabut dari abu vulkanik.
Pasca guguran awan panas gunung Semeru, masyarakat dan para penambang untuk tidak beraktivitas di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Mujur dan Curah Kobokan.
Presiden Jokowi juga telah memerintahkan Menteri PUPR untuk merelokasi permukiman warga yang memang tinggal di daerah rawan.
Video Editor: Febi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.