112 Gardu Listrik Terdampak Erupsi Semeru, PLN Pastikan 33 Gardu Sudah Kembali Menyala

JAKARTA, KOMPAS.TV - PT PLN (Persero) mengungkapkan hingga kini terus berupaya untuk memulihkan suplai listrik di beberapa daerah yang terdampak erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur, 

Senior Manager Distribusi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur Ardiansyah memerinci ada 112 gardu listrik yang terdampak, sehingga ada 30.523 pelanggan yang mengalami pemadaman listrik. 

Adapun daerah yang terdampak ini meliputi Desa Pronowijo, Desa Supit Urang, Desa Taman Ayu, Desa Tempursari dan sebagian wilayah Kecamatan Sukawening. 

Kendati demikian, hingga hari ini, Minggu (5/12/2021) pukul 10.00 WIB, PLN telah memulihkan 33 gardu listrik.

"Dari 112 gardu yang terdampak, yang sudah kita normalkan 33 gardu sehingga sebanyak 7.697 pelanggan telah mendapatkan pasokan listrik," kata Ardiansyah dalam konferensi daring, Minggu. 

Sementara 79 gardu listrik yang masih padam, yang melingkupi 22.826 pelanggan ini, PLN menargetkan 69 gardu listrik bisa kembali menyala besok petang.

Baca Juga: Korban Erupsi Gunung Semeru Jadi 14 Orang, 35 Luka Berat, 21 Luka Ringan

"Kami upayakan maksimal besok penarikan jaringan baru. Besok diusahakan 69 travo menyala," ujarnya. 

Terkait 10 gardu listrik sisanya, Ardiansyah mengatakan pemulihan akan dilakukan apabila erupsi Gunung Semeru sudah reda. 

Mengingat, pada hari ini erupsi terjadi lagi dan membuat pekerja PLN tak bisa bergerak melakukan pemulihan listrik.

"Alirannya mau kita normalkan, tapi ada erupsi lagi. Jadi masih nunggu situasi erupsi Gunung Semeru normal," jelasnya. 

Tak hanya, itu, dia juga menyebut keterlambatan perbaikan ini juga dikarenakan akses utama Jembatan Gladak Perak putus.

Sehingga, kata dia, pekerja belum bisa masuk ke daerah terdampak karena belum bisa dilalui oleh kendaraan.

Baca Juga: Kondisi Terkini Wilayah Terdampak Erupsi Gunung Semeru: Suasan Kelabu, Semua Abu-abu Tertutup Abu