YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Liga Italia pekan ke-16 akan diwarnai dua pertandingan berlabel big match yang melibatkan empat tim papan atas klasemen.
Paling menarik atensi ialah bentrok AS Roma vs Inter Milan di Stadion Olimpico, Sabtu (4/1/2021) waktu setempat atau Minggu pukul 00.00 WIB.
Sosok Jose Mourinho menjadi sentra perhatian dalam duel tersebut.
Oleh media Italia, partai Roma vs Inter kali ini disebut pula "Derbi Mourinho" mengingat ikatan emosional yang erat antara sang pelatih dan kedua klub.
Baca Juga: Komentar Erick Thohir Soal Masalah Finansial Inter Milan Era Suning Group
Siapa pun tahu gemilangnya rekam jejak Mourinho bersama Inter Milan lebih dari satu dekade silam.
Walau cuma dua musim, pria Portugal itu seperti membangun monumen atas namanya sendiri di Nerazzurri, terutama berkat kesuksesan meraih treble winners.
Pada 2009-2010, Mourinho membawa Inter Milan menjadi satu-satunya klub Italia yang memenangi Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions dalam semusim.
Setelah prestasi bersejarah itu, Mourinho meninggalkan Inter untuk bergabung ke Real Madrid.
Namun, warisan kejayaan The Special One tetap membuat dirinya istimewa dalam buku sejarah Inter Milan.
"Dia akan mengalami apa yang dirasakan semua fan Inter: cinta dan kenangan sampai peluit mulai pertandingan."
"Kemudian setelahnya akan menjadi sebuah pertarungan," ujar mantan bek Inter yang juga bagian skuad treble Mourinho, Marco Materazzi, dikutip dari BolaSport, Sabtu (4/12/2021).
Materazzi menyinggung reuni Mourinho sebagai musuh Inter Milan pekan ini ketika dia memimpin skuad AS Roma.
Baca Juga: AC Milan Resmi Perpanjang Kontrak Stefano Pioli Hingga 2023
Keputusan menerima pinangan I Lupi pada Juli lalu memungkinkan Mourinho menghadapi klub yang dicintainya, sebagai musuh.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.