Shopee Pay Sempat Eror Imbas Kebakaran Gedung Cyber, Begini Kondisinya Sekarang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Layanan pembayaran Shopee Pay dari Shopee sempat mengalami gangguan imbas terbakarnya Gedung Cyber 1, Mampang, Jakarta Selatan. Gedung tersebut berisi data center sejumlah perusahaan, termasuk PT Shopee Internasional Indonesia (Shopee Indonesia).

Namun saat ini, layanan Shopee Pay sudah kembali normal.

"Shopee ingin menginformasikan bahwa seluruh layanan Shopee yang sempat terkendala telah kembali normal. Kami ucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan kepada kami," kata Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira saat dikonfirmasi Kompas TV, Jumat (3/12/2021).

Terganggunya layanan Shopee Pay membuat para penggunanya protes. Salah satunya di akun instagram resmi @shopeepay_id. Para pengguna Shopee Pay mengeluh tidak bisa menggunakan fitur top up saldo hingga tagihan masih tercantum meski sudah membayar.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Konversi LPG ke Kompor Listrik, Masak Jadi Lebih Hemat

Sebelumnya pihak Shopee juga sudah memberikan penjelasan kepada penggunanya.

"Dikarenakan kebakaran di Gedung Cyber, beberapa layanan Shopee dan juga layanan mitra kami mengalami gangguan," ujar Radynal.

"Para pengguna dan mitra tidak perlu khawatir, transaksi yang telah dilakukan pelanggan dan mitra akan dapat segera dilakukan kembali. Semua data dan akun juga dalam kondisi yang aman," sambungnya.

Selain Shopee, ada sejumlah layanan digital lain yang terganggu akibat kebakaran Gedung Cyber 1. Diantaranya layanan trading saham dari PT Ajaib Sekuritas Asia dan PT IndoPremier Sekuritas atau IndoPremier Online Technology (IPOT).

Baca Juga: Siap-Siap! Tahun Depan, Tarif Listrik 13 Golongan Ini Naik