Kompas TV nasional peristiwa

Kebakaran Gedung Cyber: Dua Korban Tewas serta Ganggu Beberapa Layanan dan Aplikasi

Kompas.tv - 3 Desember 2021, 00:42 WIB
kebakaran-gedung-cyber-dua-korban-tewas-serta-ganggu-beberapa-layanan-dan-aplikasi
Kebakaran Gedung Cyber di Jalan Kuningan Barat Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (2/12/2021), siang. (Sumber: Kompas.com/MUHAMAD ISA BUSTOMI)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebakaran Gedung Cyber yang terjadi pada Kamis (2/12/2021) menyebabkan gangguan terhadap beberapa layanan dan aplikasi serta menyebabkan dua korban tewas. 

Gedung Cyber yang berada di Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, terbakar pada Kamis siang. Kebakaran Gedung Cyber tersebut diduga terjadi akibat hubungan hubungan arus pendek atau korsleting listrik. 

Sekitar 22 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan yang kemudian mampu menjinakkan kobaran api 30 menit kemudian. 

Dalam insiden kebakaran Gedung Cyber itu, dua orang menjadi korban tewas yaitu Seto Fachruddin (18) dan Redzuan Khdafi (17). Keduanya merupakan pengunjung Gedung Cyber 1 dari PT Abinawa. 

Keduanya meninggal dunia diduga akibat terlalu banyak menghirup asap dari api yang membakar Gedung Cyber tersebut. 

"Yang usia 18 tahun meninggal di lokasi, yang satunya lagi meninggal ketika dibawa ke RSUD Mampang," kata Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Mulat Wijayanto. 

"Bukan karena luka bakar. Diduga karena kepulan asap yang panas. Jadi terlalu banyak menghirup asap di dalam ruangan," imbuh Mulat. 

Baca Juga: Gedung Cyber Jakarta Selatan Kebakaran, Damkar Sebut Ada Korban Terjebak

Akibat kebakaran Gedung Cyber ini, sejumlah layanan serta aplikasi yang mempunyai server di gedung itu dilaporkan mengalami gangguan. 

Berikut beberapa aplikasi serta layanan yang dilaporkan mengalami gangguan akibat kebakaran Gedung Cyber yang terjadi Kamis (2/12/2021). 

IPOT

Aplikasi investasi saham dari Indo Premier Sekuritas ini melaporkan bahwa ada terjadi gangguan akibat kebakaran yang terjadi di Gedung Cyber. 

"Saat ini kami sedang menghadapi situasi force majeure di mana data center kami di Gedung Cyber Mampang mengalami kebakaran yang mengakibatkan jaringan beberapa data sekuritas, termasuk IPOT terganggu dan belum dapat digunakan untuk sementara waktu," tulus IPOT di akun Twitter-nya. 

"Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang dialami. Kami akan terus berupaya secara maksimal agar seluruh layanan dapat kembali seperti semula," pungkas IPOT. 

AJAIB

Selain IPOT, aplikasi investasi saham lainnya Ajaib juga mengalami gangguan serupa.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x