Kompas TV internasional kompas dunia

Milisi Serang Pos Perbatasan Pakistan, Dua Tentara Tewas

Kompas.tv - 29 November 2021, 01:45 WIB
milisi-serang-pos-perbatasan-pakistan-dua-tentara-tewas
Seorang tentara Pakistan berpatroli di perbatasan Pakistan-Afghanistan pada Agustus 2021. Perbatasan Pakistan-Afghanistan rawan serangan berbagai kelompok milisi. (Sumber: Anjum Naveed/Associated Press)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Gading Persada

PESHAWAR, KOMPAS.TV - Pos militer Pakistan di dekat perbatasan Afghanistan diserang sekelompok milisi pada Sabtu (27/11/2021) malam waktu setempat. Kelompok milisi bersenjata itu terlibat baku tembak dengan tentara.

Menurut laporan media militer Pakistan, dua tentara tewas akibat baku tembak ini.

Serangan itu terjadi di daerah Datta Khel, Distrik Waziristan Utara, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Daerah ini merupakan bekas kekuasaan kelompok milisi.

Waziristan Utara sendiri dikenal sebagai tempat persembunyian milisi selama bertahun-tahun. Otoritas Pakistan baru memegang kendali wilayah ini setelah operasi militer besar-besaran.

Baca Juga: Mengaku sebagai Nabi Terakhir setelah Muhammad, Perempuan Pakistan Dihukum Mati

Akibat gempuran tentara, kelompok milisi terpaksa bersembunyi di sepanjang bentang pegunungan perbatasan Afghanistan.

Milisi yang bersembunyi pun dilaporkan kerap melancarkan serangan sporadis kepada militer.

Belum ada kelompok milisi yang mengaku bertanggung jawab atas serangan pos militer tersebut.

Aparat sendiri dilaporkan telah menyisir area kejadian dan tak menemukan indikasi identitas kelompok penyerang.

Terdapat sejumlah kelompok milisi yang beroperasi di perbatasan Pakistan-Afghanistan. Salah satunya adalah Taliban Pakistan.

Untuk kelompok Taliban Pakistan, pemerintah telah menggelar negosiasi perdamaian dengan bantuan pemerintahan Taliban di Afghanistan. Saat ini, kedua pihak menandatangani perjanjian gencatan senjata.

Baca Juga: Pakistan dan India Baku Tuding dan Saling Caci di Sidang Majelis Umum PBB


 




Sumber : Associated Press




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x