BEKASI, KOMPAS.TV – Polisi telah membekuk dua orang pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap Ridho Suhendra, seorang kurir ojek online (ojol), di Bekasi, Jawa Barat. Sementara satu pelaku lainnya masih buron dan dalam pengejaran polisi.
Para pelaku membunuh dan memotong-motong tubuh korban di salah satu lokasi penitipan sepeda motor di kawasan Tambun Selatan, kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ketua RT setempat, Maman Suherman, menyebut lokasi pembunuhan tersebut terletak tepat di belakang rumahnya.
Tetapi, saat malam kejadian, yakni Jumat (26/11/2021), Maman mengaku tidak mendengar adanya keributan di sekitar lokasi.
“Pas motong-motong saya nggak dengar. Malah di belakang rumah saya pisan ini, nggak kedengeran ada suara apa-apa,” ucapnya pada jurnalis Kompas TV Alexander Blegur, Minggu (28/11).
Bahkan malam itu, sekitar pukul 00.00 dirinya sempat melakukan pengecekan atau mengontrol situasi di sekitar lokasi. Tetapi tidak ada sesuatu yang mencurigakan.
Baca Juga: Polisi Sebut Pelaku Lakukan Hal Ini Sebelum Bunuh dan Mutilasi Korban di Bekasi
Keributan justru terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.
“Terus kejadiannya jam 2 pada ributnya. Ributnya di depan Gedung Juang. Satpam situ juga pada ngetahuin,” imbuhnya.
Dia menyebut keributan yang terjadi saat itu karena ada orang yang membawa golok. Tetapi dia tidak mengetahui pihak-pihak yang terlibat keributan.
“Cuma bawa golok doang, tapi ributnya sama siapa saya kurang tahu. Yang bawa golok itu pelaku.”
Saat ini di lokasi kejadian sudah terpasang garis polisi atau police line. Pada malam sebelumnya lokasi tersebut belum dipasangi garis polisi karena masih ada beberapa sepeda motor yang terparkir.
“Sekarang sudah pada kosong.”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.