Pemprov DKI Terus Tambah Titik Drainase Vertikal di Lokasi Rawan Banjir

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta terus menambah titik drainase vertikal di daerah-daerah rawan genangan dan banjir. Titik drainase vertikal terus ditambah di lokasi sekitar pemukiman warga maupun jalan raya. 

Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Yusmada Faizal menyampaikan, saat ini sejumlah lokasi drainase vertikal masih dalam proses pengerjaan, salah satunya berada di Jalan Intan, Cilandak, Jakarta Selatan.

Yusmada menjelaskan, untuk drainase vertikal yang berada di jalan raya menggunakan penutup yang dapat menahan beban kendaraan. 

"Saat ini pekerjaan drainase vertikal masih dalam masa konstruksi yang menjadi tanggung jawab vendor/rekanan pelaksana yang bersangkutan," jelas Yusmada pada siaran persnya, Sabtu (27/11/2021). 

Baca Juga: DPRD Kritik Program Sumur Resapan, Wagub DKI Klaim Efektivitas Sumur Resapan Cukup Baik

“Penutup drainase vertikal di Jl. Intan yang rusak tersebut adalah penutup sementara, saat ini oleh vendor yang bersangkutan sedang dilakukan perbaikan dan penggantian penutup jenis heavy duty (beban berat) untuk menjamin keamanan berlalu lintas,” sambungnya. 

Lebih lanjut dijelaskan, pembangunan drainase vertikal merupakan upaya Pemprov DKI untuk menampung, menyimpan, dan menambah cadangan air tanah. 

Selain itu, drainase vertikal juga ditujukan untuk mengurangi limpasan air hujan ke saluran pembuangan dan badan air lainnya sehingga dapat mencegah timbulnya genangan dan banjir sekaligus bermanfaat pada musim kemarau.