Soal Reuni 212, Wagub DKI: Masih Pandemi Covid-19 Mohon Dipertimbangkan Kembali

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, berharap agar rencana reuni Presidum Alumni (PA) 212 dipertimbangkan kembali mengingat saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. 

"Saya menyampaikan karena ini masih masa pandemi Covid-19 ya belum selesai, kita masih berjuang, harapan saya seluruh kegiatan yang menimbulkan kerumunan itu mohon diperhatikan dan dipertimbangkan," kata Riza kepada wartawan, Selasa (23/11/2021) malam.

Riza mengatakan, acara reuni tersebut merupakan hak warga negara, tetapi karena kegiatan tersebut melibatkan jumlah massa yang besar maka dikhawatirkan akan menimbulkan penyebaran Covid-19. 

Terlebih lagi Jakarta saat ini sudah memasuki pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1. 

Baca Juga: Novel Bamukmin Pastikan Reuni 212 Tetap Digelar 2 Desember Mendatang

"Apalagi kegiatan tersebut melibatkan jumlah massa yang sangat besar, sangat banyak, dikhawatirkan nanti terjadi interaksi kerumunan menimbulkan penyebaran Covid-19 padahal kita di Jakarta sudah memasuki PPKM level 1," ujarnya.

Terkait lokasi reuni yang direncanakan di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Riza mengatakan izin pelaksanaannya harus disampaikan kepada Polda Metro Jaya. 

"Silakan saja itu nanti kewenangannya ada di Polda Metro, kalau di Monas izin tempatnya sama kami, kalau di Patung Kuda izin keramaiannya harus ke Polda Metro Jaya," ujarnya.

Ia pun berharap agar reuni ini nantinya tidak menimbulkan klaster Covid-19 yang baru. 

"Kita sudah di level 1, mudah-mudahan tidak menimbulkan klaster baru, tidak ada gelombang ketiga di seluruh DKI Jakarta," katanya. 

Baca Juga: Reuni 212 Bakal Kembali Digelar, Pemprov DKI Tegaskan Monas Belum Dibuka bagi Umum