Siaga Darurat Banjir, Dandim 1007/Banjarmasin Tegaskan Antisipasi Perlu Aksi Nyata

BANJARMASIN, KOMPAS.TV – Kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana banjir juga ditunjukkan Kodim 1007/Banjarmasin.

Dalam Apel Kesiapsiagaan Bencana Banjir yang berlangsung di halaman parker RTH Kamboja Senin pagi (22/11/2021), Dandim 1007/Banjarmasin, Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya memberi poin-poin penting yang perlu diperhatikan.

Baca Juga: Siaga Darurat Banjir, Banjarmasin Matangkan Kesiapan dengan Gelar Apel Gabungan

Dandim menegaskan perlunya aksi dan tindakan nyata dari petugas termasuk masyarakat dalam mengantisipasi bencana banjir yang menurut prakiraan BMKG dapat terjadi kembali di Kota Banjarmasin. 

"Jadi petugasnya jangan menunggu bencana baru berbuat dan yang terpenting adalah aksi nyata di lapangan," terang Dandim Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya.

Dandim Banjarmasin pun berpesan agar masyarakat mulai selalu peduli dengan menjaga lingkungan masing-masing untuk meminimalisir banjir.

Di antaranya yang penting adalah kebiasaan untuk tidak mebuang sampah sembarangan dan aktif bersama masyarakat lain untuk gotong royong bersihkan aliran air di wilayah masing-masing dari berbagai sumbatan.

"Kita laksanakan gotong-royong dan kerja bakti, kita keroyok. Agar lingkungan kita terjaga," tegas Dandim.

Baca Juga: Terjebak Banjir, Petugas Evakuasi Ibu dan Bayi dari Permukiman yang Terendam Hampir Sepekan

Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan saling bantu-membantu serta memantau kondisi cuaca sebagai antisipasi jika potensi banjir muncul.

Sebelumnya, Apel gabungan telah dilakukan Pemkot Banjarmasin dan diikuti jajaran forkopimda Banjarmasin dari TNI-Polri, BPBD dan gabungan para relawan dalam rangka mempersiapkan diri dalam antisipasi bencana banjir.

Bukan tanpa sebab, karena Kota Banjarmasin baru di awal tahun lalu telah melewati musibah banjir besar yang cukup berdampak dan masih menyisakan trauma bagi sebagian warga.

Untuk mencegah atau setidaknya meminimalisir dampak banjir jika kembali terjadi, kesadaran semua pihak perlu ditumbuhkan.

Baca Juga: Ambulans Sungai Resmi Beroperasi di Banjarmasin, Antar-Jemput Pasien Bisa Lewat Jalur Air