JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM dan Cipayung menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (11/11/2021). Pada aksi kali ini, mereka meminta agar pemerintah mengusut tuntas dugaan penyelewengan dana ajang Formula E.
Berdasarkan pantauan Kompas.tv, setidaknya ada 34 mahasiswa yang ikut melakukan aksi sore ini. Mereka duduk di tengah jalan di depan Balai Kota DKI Jakarta.
"Upaya Pemprov DKI Jakarta dalam menyelenggarakan balapan mobil listrik Formula E di daerah Jakarta masih menemui berbagai kendala," kata Koordinator Lapangan, Arjuna dalam siaran persnya, Kamis.
Ia mengatakan, penggunaan dana APBD dalam pendanaan commitment fee Formula E menjadi alasan publik mengkritik dan menolak ajang Formula E, terutama di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang belum usai.
Baca Juga: Politikus PDI-P Tegaskan Interpelasi Formula E Belum Berakhir
Diketahui, uang komitmen yang sudah dibayarkan untuk ajang Formula E di Jakarta yakni Rp560 miliar. Dana tersebut, kata Arjuna, menunjukkan Pemprov DKI tidak transparan, tidak efektif, dan tidak bertanggung jawab mengelola APBD.
"KPK juga kami tuntut untuk transparan mengungkap kasus ini, bahwa setiap saksi dan bukti yang dihadirkan harus disampaikan ke publik demi terangnya kasus ini," tegasnya.
Baca Juga: Anies Pinjam Rp180 M ke Bank DKI untuk Uang Komitmen Formula E, Anggota DPRD DKI: Salahi Aturan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.