KOMPAS.TV-Galungan merupakan salah satu hari raya spesial bagi umat hindu. Hari raya Galungan adalah perayaan kemenangan dharma (kebaikan) atas adharma (kejahatan). Perayaan ini menjadi magnet tersendiri yang menarik wisatawan untuk berkunjung ke Bali.
Untuk mengintip keunikannya, berikut rangkumannya, dikutip dari Kompas.com:
1.rombongan Orang berpakaian Adat
Pura akan terlihat dipenuhi oleh orang dengan baju bernuansa putih. Sepanjang jalan menuju pura juga dipenuhi orang yang akan beribadah dan membawa sesaji.
2.Penjor
Banyak penjor yang terpasang di depan rumah dan sudut jalanan. Penjor adalah sebuah tiang bambu tinggi, dengan hiasan janur dilengkaapi dengan hasil bumi, buah-buahan, padi, jagung, dan lainnya.
3.Tradisi Ngelawang Barong
Tradisi ini dilakukan dengan mengusung barong dan randa berkeliling di luar pura. Ngelawang Barong diyakini bisa menyeimbangkan alam dan menjauhkan manusia dari bala dan bahaya. Biasa dilakukan oleh anak-anak kecil dengan iringan tabuhan gendang dan kenong.
4.’’Munjung’’ ke kuburan
Selama jasad masih dimakamkan dan belum digelar upacara ngaben. Keluarga yang masih hidup wajib mendatangi kuburan keluarganya.
5.Ngelawar
Hari penampahan adalah tradisi membuat lawar satu hari jelang hari raya galungan, lawar adalah makanan khas galungan, terbuat dari campuran sayur-sayuran dan daging cincang.
6.Tradisi Ngurek
Para pemain menusuk dirinya dengan keris saat berada dalam keadaan kesurupan. Tradisi ngurek bisa disebut ‘’debus’’ ala bali.
Baca Juga: Lengkapi Perayaan Hari Raya Galungan, 6 Kuliner Khas Bali Ini Mesti Ada
Grafis: Agus Eko Apriyanto
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : diolah dari berbagai sumber
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.