Politikus PDIP Desak Kemenkes Percepat Vaksinasi Terhadap Anak Usia 6-11 Tahun

JAKARTA, KOMPAS TV - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris meminta agar Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mempercepat proses vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun. 

Hal ini mengingat Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunan vaksin Sinovac terhadap anak-anak di bawah umur tersebut. 

Baca Juga: BPOM Keluarkan Izin Darurat Penggunaan Vaksin Sinovac untuk Usia 6-11 Tahun

"Oleh karenanya, Kemenkes harus segera mempercepat segala proses yang harus dilalui agar vaksin Covd-19 tersebut bisa secepatnya disuntikkan kepada anak-anak," kata Charles seperti dikutip dari laman dpr.go.id, Kamis (4/11/2021). 

Politikus PDIP itu menyebut, proses vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun ini tidak perlu menunggu tahun depan. 

Sebab, ada potensi penularan gelombang ketiga akibat meningkatnya mobilitas orang di musim libur akhir tahun.
 
"Ada potensi penularan gelombang ketiga akibat meningkatnya mobilitas orang di musim libur akhir tahun." 

"Jika dalam waktu kurang dari 2 bulan sebelum akhir tahun vaksinasi untuk anak 6-11 tahun sudah dimulai, berarti perlindungan bagi anak anak-anak dari ancaman gelombang ketiga di akhir tahun juga sudah berjalan," ujarnya. 

Menurut dia, populasi anak usia 6-11 tahun cukup besar, pemerintah perlu mempersiapkan ketersediaan stok dan distribusi anak ke seluruh nusantara. 

“Dengan stok dan distribusi yang lancar, serta infrastruktur yang baik, vaksinasi untuk anak 6-11 tahun diharapkan akan berjalan lancar," katanya.

Baca Juga: BPOM Beri Izin Vaksin Sinovac untuk Anak Usia 6-11 Tahun, Kemenkes Siapkan Teknis Pelaksanaannya

 
Ia berharap, dengan tervaksinya anak, dapat mempercepat normalisasi proses belajar-mengajar dalam dunia pendidikan. 

“Kita berharap kondisi ini bisa semakin cepat menormalisasi dunia pendidikan, yang selama hampir dua tahun ini sangat terkendala oleh pandemi Covid-19," kata dia.