Perbaiki Jalan 1000 Kilometer, Bupati Jember: Jalan Urat Nadi Perekonomian Warga (1)

JEMBER, KOMPAS.TV -  Pemerintah Kabupaten Jember Jawa Timur terus mengebut perbaikan 1085 kilometer jalan yang tersebar di 31 Kecamatan. Hingga Oktober 2021 sudah ada 60 Kilometer jalan yang diperbaiki dan sisanya akan terus dikejar tahun 2021 hingga 2022.

Bupati Jember, Hendy Siswanto, saat Talkshow di KompasTV Jember, pada Kamis (4/11/2021), mengatakan bahwa 200 Kilometer akan ditargetkan selesai pada tahun 2021 dan sisanya sekitar 800 kilometer ditargetkan selesai pada Mei 2022.

Perbaikan jalan merupakan prioritas program kerja Bupati Jember, Hendy Siswanto dan Wakilnya Mohammad Balya Firjaun Barlaman usai dilantik pada 26 Februari 2021. Hal itu dilakukan karena kabupaten Jember saat itu mengalami kerusakan jalan cukup parah.

“Kondisi di Kabupaten Jember kemarin (sebelum saya menjabat) cukup memprihatinkan, terutama infrastrukturnya (jalan) yang tidak dilakukan maintenance maupun perbaikan-perbaikan yang terstruktur, (akibatnya) kondisinya memprihatinkan, hingga (Jember) mendapatkan tagline seribu lubang,” ujar Hendy Siswanto.

Prioritas program perbaikan jalan juga tidak terlepas dari peningkatan perekonomian warga. Karena bagi Hendy Siswanto, jalan merupakan urat nadi perekonomian warga, apabila jalannya bagus dan seluruh daerah terhubungan, maka aktivitas ekonomi warga akan tumbuh.

“Kalau jalan (rusak) ini tidak segera diperbaiki, pasti perekonomian juga akan tersendat-sendat, memunculkan biaya operasional yang tinggi dan warga Jember yang berdagang tidak bisa kompetitif, karena harga jualnya pasti lebih tinggi, karena disitu jalannya rusak sehingga tidak bisa distribusi barang dengan baik,” tegas Hendy Siswanto.

Baca Juga: 60 Kilometer Jalan di Jember Sudah Mulus, Target 1000 Kilometer Akan Diperbaiki

Hendy juga memiliki keyakinan bahwa perbaikan jalan secara tidak langsung juga menstimulus perekonomian warga di masa pandemi Covid-19. Karena warga Jember bisa terlibat menjadi kontraktor dan pekerja dalam proyek perbaikan jalan, sehingga memiliki penghasilan.

Yang tidak kalah penting, perbaikan jalan bertujuan untuk membuat pengendara nyaman dan selamat selama di perjalanan. “Sebelum kami lakukan perbaikan (jalan rusak), kematian akibat jalan rusak di Jember itu lebih dari 32 orang,” terang Hendy Siswanto.  Sehingga dengan perbaikan jalan, kecelakaan dapat dihindari.

Di Kabupaten Jember sendiri ada 2975 Kilometer jalan, mulai dari jalan kabupaten, provinsi hingga nasional. Yang  sedang diperbaiki adalah jalan kabupaten di pedesaan dengan panjang 1085 kilometer dan proyek itu dilakukan dengan skema multiyears.

“Multiyears (dipilih) karena waktu tidak cukup, kami dilantik Februari dan baru bekerja Maret, baru punya APBD bulan Mei dan baru bisa tender dan bekerja di bulan Juni dan Agustus. Selain itu dengan multiyears diharapkan ini (proyek perbaikan jalan) jangan sampai putus, kalau tidak multiyears, akan mulai dari awal lagi, sedangkan kondisi jalannya akan semakin rusak,” jelas Hendy Siswanto.

Baca Juga: DPU BMSDA Percepat Perbaikan Jalan Rusak, Target Selesai 2021

Hendy Siswanto berharap masyarakat Jember bersabar dan mendukung perbaikan jalan. Hendy sendiri memaklumi warga yang terus-menerus menagih janji perbaikan jalan kepada dirinya.

“Saya memaklumi (warga yang menagih janji perbaikan jalan), karena memang selama 5 tahun kemarin itu tidak terjadi apa-apa, dan sekarang di awal kami (menjabat) sudah ditagih, jalannya mana, kami memaklumi ini, karena tidak semua warga mengetahui bahwa ini perlu proses,” ujar Hendy Siswanto.

#perbaikanjalan #jalanrusak #pemkabjember