SBY Akan Jalani Pengobatan Kanker Prostat di AS, Diperkirakan Lebih dari Sebulan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden ke-6 Indonesia, SBY, akan mendapatkan perawatan medis di Mayo Clinic, Amerika Serikat, setelah didiagnosis mengidap kanker prostat stadium awal.

Selama menjalani pengobatan, SBY ditemani keluarga serta pendampingan dua dokter kepresidenan.

Menurut anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Syarief Hasan, pengobatan SBY di Amerika diperkirakan akan lebih dari 1 bulan.

Sebelum keberangkatannya, sejumlah elite Partai Demokrat turut hadir di kediaman SBY di Cikeas, Jawa Barat.
Dari foto yang diunggah Ketua Bappilu, Andi Arief, tampak Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat, Rachland Nashidik, serta Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng.

Rencana pengobatan SBY telah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo.

Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara, Faldo Maldini menyebut saat ini dokter kepresidenan sudah berkomunikasi dengan dokter di negara tempat presiden ke-6 RI, SBY dirujuk untuk menjalani perawatan kanker prostat.

Seperti yang tertuang di dalam undang-undang dan peraturan presiden, dokter kepresidenan diperbolehkan untuk membentuk tim yang menangani masalah masalah spesifik kesehatan kepala negara dan mantan kepala negara.

Sementara itu, putra pertama SBY, Agus Harimurti Yudhoyono, mengucapkan terima kasih atas doa dan simpati atas kondisi kesehatan ayahanda nya.

AHY berharap pengobatan SBY berjalan lancar serta segera pulih dan melanjutkan hobi melukis yang sedang ditekuni belakangan ini.