JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berpantun saat memberi sambutan peringatan hari ulang ke 57 Partai Golkar.
Anies mengaku selalu senang bertemu Golkar dan berharap sering bertemu.
Apakah ini sinyal Anies dan Golkar dalam penjajakan untuk Capres 2024.
Dalam pantunnya, Anies memberi sinyal positif dan mengaku selalu senang bertemu Golkar bahkan berharap sering bertemu.
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin menilai apa yang dilakukan Anies Baswedan sebagai silaturahmi politik karena Anies membutuhkan kendaraan politik agar bisa jadi Capres.
Dalam beberapa survei elektabilitas nama Anies Baswedan selalu muncul di peringkat atas.
Baca Juga: Elektabilitas Anies di Atas Airlangga, Golkar: Kita Nggak Mau Menang di Survei, Tapi di Pilpres
Dalam Survei SMRC pada 15-21 September 2021 lalu misalnya, elektabilitas Anies Bawedan 11,1% dibawah Prabowo Subianto 18,1% dan Ganjar Pranowo 15,8%.
Sedangkan elektabilitas Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto 0,3%.
Namun Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar menegaskan pantun Anies Baswedan tak berkaitan dengan Capres, namun sebagai harapan silaturahmi tetap terjalin.
Sebelumnya, Rapimnas dan Rakernas Partai Golkar telah memutuskan akan mengusung Airlangga Hartarto sebagai Capres pada 2024.
Ajang Pilpres mungkin masih 2 tahun ke depan, namun sejumlah kepala daerah dan tokoh partai politik mulai bergerilya untuk memantapkan jalur menuju Pilpres 2024.
Karena pertarungan di 2024 dinilai parpol cukup berat dengan adanya Presidential Threshold dan Parliamentary Threshold.
Baca Juga: Reaksi Kubu Moeldoko Disindir Tak Berani Buat Partai Baru: Kubu AHY Tak Paham Pascareformasi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.