Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Bertemu PM Slovenia, Jokowi Ungkap Perlakuan Diskriminatif Uni Eropa terhadap Kelapa Sawit RI

Kompas.tv - 2 November 2021, 09:13 WIB
bertemu-pm-slovenia-jokowi-ungkap-perlakuan-diskriminatif-uni-eropa-terhadap-kelapa-sawit-ri
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Slovenia Janes Jansa di sela KTT Pemimpin Dunia, COP26, Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11) (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV – Saat di sela-sela pertemuan KTT Pemimpin Dunia, COP26, Glasgow, Skotlandia, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan keluh kesahnya mengenai masih ada perlakuan diskriminatif dari Uni Eropa (UE) terhadap kelapa sawit berkelanjutan dari Indonesia.

“Terkait dengan kerja sama lingkungan hidup, saya menyayangka­­n masih ada perlakuan diskriminatif oleh Uni Eropa terhadap kelapa sawit berkelanjutan Indonesia,” kata Presiden Jokowi saat melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Slovenia Janes Jansa di sela KTT, Senin (1/11/2021) sebagaimana keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden, Selasa (2/11/2021).

Presiden Jokowi mengharapkan agar Slovenia mendorong finalisasi perundingan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia - EU (I-EU CEPA), termasuk juga yang berkaitan dengan berbagai isu mengenai lingkungan hidup.

Baca Juga: Indonesia Capai Kesepakatan Soal Sawit Hingga Alutsista di KTT G20

Dia juga menyampaikan bahwa upaya memperkuat kerja sama Indonesia-UE ini telah dibahas dengan Prancis sebagai pemegang presidensi UE berikutnya dan juga dengan Presiden Dewan Eropa.

Di lain sisi, Jokowi menyampaikan apresiasi kepada PM Slovenia atas komitmennya untuk terus memperkuat hubungan Indonesia-Slovenia dan Indonesia-Uni Eropa (UE).

Sementara, PM Janes Jansa menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi ekonomi yang besar. “Sehingga penting bagi Uni Eropa memberikan perhatian lebih besar kepada Indonesia,” kata PM Janes Jansa.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Hadiri KTT Perubahan Iklim di Glasgow

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x