BATANG, KOMPAS.TV - Kampung Jamu yang berada di Kampung Dracik, Kelurahan Proyonanggan Selatan, Kabupaten Batang ini dibuka untuk umum. Di tempat ini pengunjung akan disuguhi beraneka macam tanaman obat-obatan dan juga rempah-rempah sebagai bahan dasar membuat racikan jamu.
Puluhan anak-anak tampak riang bermain di kebun tanaman obat. Pihak pengelola memperkenalkan satu persatu jenis tanaman yang ada berserta ciri dan manfaatnya.
"Mengenalkan tanaman-tanaman apotek hidup," kata Farisha, siswi TK.
Destinasi wisata Kampung Jamune Bu’e ini berawal dari lomba inovasi pemberdayaan perempuan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Batang. Destinasi wisata kampung jamu ini berbasis pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi kreatif. Apalagi di masa pandemi Covid-19 jamu banyak diburu masyarakat.
"Jamune Bu’e itu adalah ada beberpa dari ibu-ibu yang berjualan jamu gendong. Kemudian kita kumpulkan menjadi sebuah perkumpulan Kampung Jamune Bu’e. Di sini kita membuta inovasi pemberdayaan perempuan. Yang pertama inovasi ekonomi kreatifnya sendiri. Kemudian edukasi kepada anak-anak, terutama adek-adek usia sekolah untuk bisa mengenal lebih jauh apa itu tanaman jamu dan kegunaanya, kemudian khasiat dari jamu itu sendiri untuk kesehatan dan badan kita," Sukoningsih/ Ketua Kelompok Kampung Jamu Bu'e.
Di kampung ini terdapat beberapa warga berjualan jamu gendong yang membentuk kelompok ekonomi kreatif. Dengan adanya perkebunan sendiri, diharapkan bisa meminimalisir pengeluaran modal untuk membuat jamu yang akan dijual, sehingga keuntungan bisa bertambah.
#kampungjamu #batang #tanamanobat-obatan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.