Tak Boleh Main di Italia Gara-gara Pakai ICD, Inter Milan Izinkan Christian Eriksen Pindah

MILAN, KOMPAS.TV - Christian Eriksen tak diperbolehkan main di Italia musim ini akibat henti jantung yang dideritanya pada pertandingan Piala Eropa 2020 lalu.

Inter Milan pun mengaku akan mengizinkannya pergi berkarier di negara lain yang membolehkannya bermain.

Eriksen kolaps saat membela Timnas Denmark menghadapi Finlandia di partai penyisihan grup Piala Eropa pada Juni silam. Eks pemain Tottenham Hotspurs ini pun memerlukan pertolongan pertama dengan defribilator.

Setelah itu, Eriksen dibawa ke rumah sakit terdekat. Nyawanya tertolong. 

Kemudian saat ini, tubuh sang pemain dipasangi alat implantable cardioverter defribilator (ICD) untuk mengantisipasi kejadian serupa.

Baca Juga: Christian Eriksen Harus Absen 6 Bulan untuk Kembali Bermain Sepak Bola

Sesuai peraturan di Italia, terkait pemasangan ICD di dadanya, ternyata Eriksen tidak diperbolehkan berkiprah sebagai atlet profesional.

“Sang pemain sementara tidak diizinkan otoritas kesehatan Italia melakoni aktivitas olahraga pada musim ini,” tulis pernyataan Inter dikutip BBC.

“Meskipun kondisinya sekarang tidak memenuhi syarat kebugaran olahraga di Italia, syarat ini dapat terpenuhi di negara lain yang mana mengizinkannya melanjutkan kembali aktivitas kompetitif,” lanjut pernyataan klub berjuluk La Beneamata tersebut.

Belum bisa dipastikan negara atau liga manakah yang akan mengizinkan Eriksen bertanding dengan implan ICD.

Apabila kembali bermain, Eriksen boleh jadi mengikuti jejak Daley Blind. 

Pasalnya, eks bek Manchester United itu dipasangi ICD setelah didiagnosis menderita inflamasi otot jantung.

Namun, ia tetap berkiprah untuk Ajax Amsterdam di Eredivisie serta membela Timnas Belanda di Piala Eropa 2020.

Baca Juga: Momen Penghormatan untuk Christian Eriksen di Laga Denmark VS Belgia