Kapolresta Solo soal Hasil Autopsi Mahasiswa UNS: Alami Luka Akibat Benda Tumpul

SOLO,KOMPAS.TV – Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menjelaskan hasil autopsi terkait tewasnya Gilang Endi Saputra Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) saat mengikuti Diklatsar Resimen Mahasiswa.

Ade Safri menjelaskan korban mengalami luka akibat kekerasan tumpul yang mengakibatkan mati lemas.

"Hasil autopsi dari tim kedokteran forensik RS Bhayangkara Semarang, Biddokkes Polda Jateng telah keluar hari ini. Korban mengalami luka akibat kekerasan tumpul yang mengakibatkan mati lemas," ujar Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak

Terkait hal ini Polisi akan melanjutkan penyidikan dengan meminta pendapat saksi ahli terkait hasil otopsi.

Polisi sudah memeriksa sejumlah orang, termasuk panitia Diklatsar Menwa UNS.

Baca Juga: 26 Saksi Kasus Meninggalnya Mahasiswa UNS Diperiksa

Usai diotopsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi, Solo, jenazah Gilang lantas dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan pada Senin (25/10/2021).

Keluarga Gilang menyatakan ada bekas memar di jenazah. Selain itu, ada cairan bening yang keluar dari tubuh Gilang. Temuan itu dianggap janggal oleh keluarga. Pasalnya, Gilang semasa hidup tidak memiliki penyakit serius.

Video Editor: Febi Ramdani