Selebgram Pose Seksi di Depan Peti Mati Ayahnya Banjir Kritikan, Ternyata Ini Alasannya

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Seorang selebgram asal Amerika Serikat (AS) memantik kritikan setelah berpose seksi di depan peti mati ayahnya yang terbuka.

Selebgram sekaligus influencer Jayne Rivera memposting sejumlah foto dirinya di depan peti mati ayahnya.

Terlihat dalam postingannya, di belakangnya jasad sang ayah yang berada di peti mati menggunakan setelan jas dan seluruh tubunya ditutupi dengan bendera Amerika.

Rivera pun memberikan keterangan pada foto-fotonya tersebut, termasuk dirinya yang berpose di depan peti mati.

Baca Juga: Remaja Ini Disambar Petir Tapi Selamat Berkat Sepatunya, Bagaimana Mungkin?

“Kupu-kup terbang menjauh. RIP Papi, Anda adalah sahabat terbaik saya. Anda telah menjalani hidup dengan baik,” bunyi keterangan tersebut dikutip dari World of Buzz.

Bukannya mendapat dukungan, fotonya tersebut malah kemudian membuatnya dihujani kritikan.

“Apakah saya sudah mengungkapkan masalah atas narsistik dan budaya performatif,” ujar salah seorang warganet.

“Apakah memiliki anak begitu sepadan,” cuit yang lain, sembari menyayangkan apa yang dilakukan Rivera.

Namun, sang selebgram mengatakan dirinya bisa mengerti reaksi negatif atas foto-foto tersebut.

Ia mengatakan dirinya mengambil foto tersebut dengan niat terbaik, dan cara yang akan disetujui ayahnya, seandainya dia masih hidup.

“Tak ada yang salah ketika saya mempostingnya, dan saya bersikeras untuk itu,” tuturnya kepada CBS.

Rivera menegaskan semua orang mengatasi rasa kehilangan orang dicintai dengan caranya masing-masing.

“Beberapa mungkin melakukannya dengan cara tradisional, namun yang lain mungkin menganggapnya sesuatu yang tabu,” kata Rivera.

Baca Juga: Kim Jong-Un Kembali Keluarkan Perintah Aneh, Paksa Rakyat Korut Makan Angsa Hitam

“Sedangkan saya melakukannya, seperti ayah saya sedang berada di samping saya, seperti yang selalu ia lakukan pada banyak kesempatan,” katanya.

Ia pun menegaskan ayahnya selalu ada pada setiap Instagram stories-nya, oleh sebab itu para pengikutnya harus tahu ia sudah tiada.

“Orang luar selalu menghakimi buku melalui penutupnya, tanpa mau mengerti maksud atau arti yang tersimpan dari buku tersebut,” ujar dia.

Akun Instagram Rivera sendiri saat ini tak ditemukan, dan ia mengklaim bahwa Instagram telah tak mengaktifkannya tanpa memberikan alas an.