JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengakuan Rachel Vennya soal tidak karantina sama sekali di Wisma Atlet dibantah oleh pihak yang berwenang.
Kependam Jaya Kolonel Arh Herwin BS membawa bukti baru terkait Rachel Vennya yang memang kabur dari karantina.
Berikut rangkuman bukti baru dari Kependam Jaya Kolonel Arh Herwin BS yang menyatakan Rachel Vennya sempat karantina di Wisma Atlet selama 3 hari.
Baca Juga: Rachel Vennya Hari Ini Diperiksa terkait Mobil Nopol RFS yang Bikin Haboh
1. Bukti Presensi
Menurut pelacakan bukti presensi Wisma Atlet, Herwin mengatakan Rachel Vennya dan kedua temannya sempat masuk karantina selama tiga hari.
"Kalau hasil dari pengecekan di absensinya sempat masuk. Kalau di absensinya saya lihat itu sempat masuk 3 hari," kata Herwin saat ditemui di JIExpo Kemayoran, dikutip dari Tribunnews.
Kendati demikian, Herwin tidak menjelaskan secara rinci perihal waktu Rachel Vennya masuk ke RSDC Wisma Atlet Pademangan.
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Sumringah Gendong Cucu Usai Karantina, Netizen Ramai Sindir Rachel Vennya
2. Potret Rachel Vennya di Wisma Atlet
Selain bukti berupa presenti tersebut, beredar pula foto yang memperlihatkan Rachel Vennya dan Salim Nauderer diduga berada di Wisma Atlet.
Terkait apakah Rachel Vennya berbohong atau tidak, Herwin menyerahkan kepada polisi untuk menyelidikinya.
"Soal bohong atau tidak nanti ditanyakan ke pihak kepolisian saja. Itu baru diperiksa oleh Polda Metro," tutur Herwin.
Baca Juga: Polisi Kembali Panggil Rachel Vennya, Kini Terkait Masalah Pelat Nomor Mobilnya
3. Dibantu Dua Oknum TNI
Herwin juga mengungkap bahwa Rachel Vennya dibantu oleh dua oknum TNI yang membantunya kabur dari karantina pada akhir September 2021 lalu.
Oknum TNI itu adalah FS yang membantu Rachel saat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dan IG yang membantu kaburnya Rachel dari Wisma Atlet Pademangan.
"Jadi kalau secara pengakuannya yang bersangkutan membantu RV untuk tidak menginap di karantina. Dia dibantu supaya tak menjalani karantina sesuai regulasi," kata Herwin.
Sumber : Kompas TV/Tribunnews.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.