JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menuturkan, saat ini pemerintah tengah menjadikan pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai prioritas utamanya.
Ma'ruf menyampaikan hal tersebut saat memberikan amanat dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1443 Hijriah, Senin (18/10/2021).
Hakikatnya, kata Ma'ruf, SDM yang unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) merupakan kunci dalam memakmurkan kehidupan.
Sehingga, pada momen Maulid Nabi ini, Ma'ruf mencoba untuk mengingatkan bahwa sangat wajar apabila penyiapan SDM yang unggul menjadi agenda utama pemerintah.
Baca Juga: Maulid Nabi: Begini Sisi Lain Nabi Muhammad yang Gemar Bercanda
"Oleh sebab itu, kita harus mendorong semua generasi muda (Indonesia) untuk menguasai iptek supaya bisa memakmurkan Bumi," kata Ma'ruf dikutip dari siaran kanal Youtube Kementerian Agama (Kemenag), Senin.
"Inilah yang menjadi salah satu prioritas program nasional kita, yaitu membangun SDM (yang unggul)," sambungnya.
Menurut Ma'ruf, dalam ajaran Islam, telah diberikan kewenangan kepada manusia untuk mengembangkan SDM dan memakmurkan Bumi.
Contohnya, melalui keputusan pemimpin kepada umat untuk terus menggali dan membaca ilmu pengetahuan agar bisa memiliki wawasan yang luas.
Baca Juga: Dua Selawat yang Bisa Kamu Lantunkan di Malam Maulid Nabi Muhamad 1441 Hijriyah
Adapun, salah satu bentuk implementasinya yakni dengan mendukung penelitian dan riset agar dapat memahami dan memecahkan segala permasalahan yang ada.
"Itulah sebenarnya yang kita kembangkan sekarang ini dan menjadi target pemerintah," tutur mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) tersebut.
Kendati demikian, Ma'ruf menyadari bahwa kondisi pandemi Covid-19 saat ini masih menjadi kendala bersama, termasuk dalam kepentingan membangun SDM Indonesia.
Maka dari itu, ia pun meminta dukungan dari seluruh masyarakat, supaya pemerintah dapat tetap melakukan terobosan dalam membangun generasi masa depan bangsa.
"Yaitu (generasi) yang memiliki iptek, SDM yang unggul tapi memiliki akhlak mulia seperti yang diajarkan Rasulullah," ujarnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.