Kompas TV internasional kompas dunia

Pemerintah Afghanistan Mulai Terbitkan Paspor Lagi Hari Ini, Pegawai Wanita Diminta Kembali Bekerja

Kompas.tv - 5 Oktober 2021, 17:37 WIB
pemerintah-afghanistan-mulai-terbitkan-paspor-lagi-hari-ini-pegawai-wanita-diminta-kembali-bekerja
Ilustrasi. Tumpukan paspor para pemohon visa di stadion di provinsi Nangarhar, Afghanistan, Rabu (21/10). (Sumber: AP Photo/Wali Sabawoon)
Penulis : Edy A. Putra | Editor : Iman Firdaus

KABUL, KOMPAS.TV – Pemerintah Afghanistan di bawah Taliban, Emirat Islam Afghanistan, mulai menerbitkan paspor lagi mulai hari ini setelah terhenti beberapa bulan.

Kepala kantor urusan parpor sementara, Alam Gul Haqqani, Selasa (5/10/2021), mengatakan pihaknya akan menerbitkan sebanyak 5.000-6.000 paspor setiap hari.

Pegawai-pegawai perempuan akan kembali dipekerjakan untuk menangani kaum wanita yang ingin mengurus paspor.

“Parpor untuk 25.000 pemohon siap diterbitkan,” ungkap Haqqani kepada wartawan seperti dikutip dari media setempat, Ariana News.

Baca Juga: Serangan Bom Incar Mesjid di Kabul Afghanistan, Dua Orang Tewas

Pemerintah Afghanistan mengatakan sebanyak hampir satu juta paspor siap didistribusikan.

Sementara Kepala Departemen Media Kementerian Dalam Negeri Saeed Khosti mengatakan paspor yang saat ini didistribusikan mencantumkan nama Republik Islam Afghanistan.

Khosti menambahkan, seluruh pegawai perempuan di bagian urusan paspor telah diminta kembali bekerja.

Terhentinya penerbitan paspor dan kartu identitas selama berbulan-bulan itu telah dikeluhkan kalangan pengusaha dan pelajar.

Banyak warga Afghanistan termasuk yang ingin melarikan diri ke luar negeri mengalami kendala karena penundaan penerbitan paspor.

Proses penerbitan paspor telah mulai melambat sebelum Taliban mengambil alih kekuasaan pada Agustus lalu.

Baca Juga: Portugal Beri Suaka, Timnas Sepakbola Putri Junior Afghanistan: Terima Kasih Negaranya Ronaldo!

 




Sumber : Kompas TV/Ariana News




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x