KOMPAS.TV – Pasca kontak senjata antara kelompok teroris dan aparat TNI-Polri di Bandara Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, 3 anggota Polri mengalami luka tembak.
Proses evakuasi ketiga korban pun sempat terhambat karena helipoter yang membawa korban ditembak.
Proses evakuasi Iptu Budi Basra yang mengalami luka tembak terkendala serangan kelompok teroris Papua, helikopter yang akan mengevakuasi korban ditembak.
Akibat tembakan helikopter pun sempat batal mengevakuasi korban dan langsung kembali ke Oksibil.
Hasil pemeriksaan sementara ditemukan dua tembakan pada baling-baling dan bagian bawah kursi pilot.
Setelah sejumlah upaya Iptu Budi Basra dan bersama 2 anggota lain yang terluka akhirnya berhasil dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura.
Baca Juga: Kapolri Usulkan Kenaikan Pangkat untuk Polisi Korban Penembakan KKB di Kiwirok
Pasca evakuasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjenguk tiga anggota polri yang terluka dalam kontak tembak dengan kelompok teroris.
Dalam kunjungan, Kapolri sempat berbincang dengan anggota yang terluka keluarga dan dokter yang merawatnya, dan kapolri menyebut kondisi ketiganya membaik.
Sebelumnya kontak tembak terjadi saat aparat mengamankan di Bandara Kiwirok pada Selasa (28/09) lalu.
Namun dalam pengamanan, personel yang bertugas diserang tiga orang menjadi korban dan mengalami luka tembak.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.