KOMPAS.TV - Unjuk rasa mahasiswa Universitas Haluoleo Kendari berujung ricuh, sedianya para mahasiswa menuntut pengusutan kasus penembakan 2 mahasiswa oleh polisi pada unjuk rasa penolakan pengesahan rancangan KUHP dua tahun lalu.
Mahasiswa melempari polisi dengan batu dan dibalas dengan tembakan gas air mata.
Peserta aksi dari konsorsium mahasiswa Universitas Haluoleo ini menggelar demo di Mapolda Sulawesi Tenggara.
Mereka ingin bertemu kapolda untuk menyuarakan penuntasan kasus penembakan, dua rekannya yang terjadi pada unjuk rasa di kantor DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara dua tahun lalu itu.
Baca Juga: Demo BEM SI di KPK, Ratusan Personel Gabungan Disiagakan
Sementara itu, polisi menyebut pihaknya sudah bekerja secara professional dan telah menetapkan tersangka yakni anggota Polri dari Polres Kendari.
Unjuk rasa berlangsung hingga malam hari, dalam aksinya mahasiswa memblokade jalan dengan membakar ban bekas.
Akibatnya arus lalu lintas dari dan menuju kampus Universitas Haluoleo kendari menjadi macet.
Polisi yang berusaha memukul mundur mahasiswa agar masuk dalam kampus dibalas dengan pelemparan oleh mahasiswa.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.