JAKARTA, KOMPAS.TV – Kepercayaan masyarakat terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menurun. Posisinya berada di bawah tingkat kepercayaan terhadap TNI, Presiden, Polri.
Hal itu diketahui dari hasil survei yang dilakukan oleh Indikator Politik, yang dilaksanakan pada 17 hingga 21 September 2021, dengan melibatkan 1.200 responden.
Pemilihan sampel dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional, dengan metode simple random sampling. Margin of error sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dari hasil survei tersebut diketahui bahwa tingkat kepercayaan publik terhadap KPK hanya 65 persen. Sementara itu, responden yang menyatakan tidak percaya yaitu 26 persen.
Baca Juga: Survei Penanganan Covid-19, Indikator Politik Indonesia: Masyarakat Tak Setuju Vaksinasi Berbayar
"Biasanya KPK kalau tidak nomor dua, satu. Mungkin hanya kalah dengan TNI. Tapi sekarang merosot ke peringkat empat dilihat dari tingkat kepercayaan publik terhadap KPK," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam konferensi pers yang disiarkan secara daring, Minggu (26/9/2021).
Menurut Burhanuddin, menurunnya tingkat kepercayaan terhadap KPK merupakan sebuah temuan yang mengejutkan.
Tetapi, dia bisa memahami penurunan tingkat kepercayaan publik terhadap KPK tersebut, terutama setelah adanya revisi UU KPK pada 2019.
"Kalau DPR atau parpol saya tidak heran kalau trust-nya rendah, dari dulu tidak naik kelas tingkat kepercayaan publik terhadap kedua institusi ini. Tapi kalau KPK turun buat saya ini berita baru, meskipun buat masyarakat sipil ini bukan hal yang mengagetkan terutama setelah revisi UU KPK," ucapnya.
Berdasarkan survei tersebut, lembaga negara yang paling dipercaya oleh publik adalah TNI, dengan tingkat kepercayaan mencapai 90 persen.
Baca Juga: Tim BPCB Jatim Lakukan Survei Penyelamatan Struktur Cagar Budaya Di Kota Blitar
Kepercayaan publik terhadap presiden menduduki urutan kedua, dengan tingkat kepercayaan 82 persen, kemudian Polri dengan tingkat kepercayaan 71 persen.
Di bawah KPK, secara berturut-turut ada kejaksaan dengan tingkat kepercayaan 61 persen, MPR dengan tingkat kepercayaan 57 persen, DPD dengan tingkat kepercayaan 52 persen, DPR dengan tingkat kepercayaan 50 persen, dan partai politik dengan tingkat kepercayaan 48 persen.
Survei ini juga merekam tentang kekompakan TNI dan Polri. Menurut Burhanuddin, berdasarkan survei, mayoritas warga yaitu 83,3 persen menyatakan TNI-Polri kompak dalam menjaga keamanan selama pandemi Covid-19.
"Secara umum masyarakat menilai kompak, bagaimana polisi dan TNI menjaga keamanan selama masa wabah," kata dia.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.