Kompas TV nasional update corona

Covid-19 Melandai, Muhammadiyah Ingatkan Masyarakat akan Hal Ini, Haedar Nashir: Jangan Terlena

Kompas.tv - 26 September 2021, 11:35 WIB
covid-19-melandai-muhammadiyah-ingatkan-masyarakat-akan-hal-ini-haedar-nashir-jangan-terlena
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir melakukan vaksinasi Covid-19 di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, Rabu (3/3/2021). (Sumber: dok PP Muhammadiyah)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Gading Persada

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammad (PP Muhammad) Haedar Nashir mengingatkan masyarakat untuk senantiasa disiplin protokol kesehatan meskipun Covid-19 belakangan ini sudah melandai di Indonesia. Bahkan

“Pandemi ini biarpun sudah mulai turun harus tetap waspada, jangan lengah. Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang kemadian. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian,” kata Haedar Nashir, Sabtu (25/9/21) seperti dikutip situs resmi muhammadiyah.or.id 

Guru Besar Sosiologi Universitas Muhammadyah Yogyakarta (UMY) itu juga mengajak masyarakat untuk senantiasa berdoa kepada Allah agar pandemi ini cepat berlalu, seraya untuk tidak abai dan terlena terhadap virus Corona.

Baca Juga: Haedar Nashir Ajak Semua Kalangan Meringankan Beban Nakes dengan Mematuhi Prokes

“Artinya kalau kita tetap seksama, yang sudah menurun itu makin turun dan turun hingga Allah mencabut pandemi ini.

Haedar juga mengungkapkan disiplin menjadi kunci masyarakat untuk melindungi diri dari pandemi. Apalagi belakangan ia melihat ketika Covid-19 melandai, justru masyarakat kita sepertinya sudah mulai abai terhadap prokes.

“Tapi jangan menurun lalu kita abai, lupa, lalu kita menjadi tidak disiplin lagi. (covid-19) Ini keprihatinan kita semua,” imbuhnya.

Angka kesembuhan Covid-19 belakangan memang cukup tinggi sedangkan penambahan melandai hingga angka 2.137 kasus baru. Total sekarang 4.020.801 orang yang terpapar dengan tingkat kesembuhan mencapai  95,6%.

Baca Juga: Klarifikasi Soal Temuan 150 Sekolah Jadi Klaster Covid-19 di Jabar, Ini Kata Ridwan Kamil

 




Sumber : Kompas TV/muhammadiyah.or.id




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x