JAKARTA, KOMPAS.TV- Pihak PT Matahari Department Store Tbk. menutup 4 gerainya yang berada di Jakarta, Bogor, Bandung, dan Yogyakarta.
Hal itu dilakukan sebagain bagian dari strategi perusahaan, karena penjualan di 4 gerai tersebut kurang baik.
"Penutupan tersebut sejalan dengan rencana perseroan sebelumnya yang akan menutup gerai-gerai yang tidak perform," kata Corporate Secretary and Legal Director Matahari Department Store Miranti Hadisusilo kepada media, dikutip Jumat (24/9/2021).
Lantas bagaimana dengan nasib karyawan di 4 gerai tersebut? Miranti menegaskan tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK).
Seluruh karyawan di 4 gerai tersebut dipindahkan ke gerai Matahari lainnya.
“Tidak ada yang di PHK, karyawan kami alihkan ke gerai-gerai terdekat,” tuturnya.
Bisnis Matahari Department Store memang sangat terdampak pandemi Covid karena adanya pembatasan kegiatan masyarakat.
Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Matahari melaporkan mengalami kerugian sebesar Rp873,18 miliar sepanjang tahun 2020.
Baca Juga: CEO Matahari Minta Anak di Bawah 12 Tahun Boleh Masuk Mal Lagi
Padahal, di tahun 2019 Matahari masih bisa mendapat laba sebesar Rp1,4 triliun.
Tahun lalu, perusahaan mengantongi pendapatan bersih sebesar Rp 4,8 triliun. Angka itu turun 52,9 persen dari 2019 sebesar Rp10,27 triliun. Sedangkan penjualan kotor turun 52,3 persen menjadi Rp 8,6 triliun.
Kerugian itu membuat Matahari menutup 13 gerai format besar dan 12 gerai khusus yang dianggap tidak menguntungkan tahun lalu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.