JAKARTA, KOMPAS.TV - Ratusan siswa diketahui positif Covid-19 saat kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Tengah.
Hal ini salah satunya terungkap dari survei Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemendikbudristek).
Hingga 27 September 2021, situs sekolah.data.kemdikbud.go.id mencatat ada 25 klaster Covid-19 dari 897 sekolah responden survei tersebut.
Klaster Covid-19 saat PTM itu sebagian besar berasal dari Jakarta Barat dengan 8 klaster.
Baca Juga: Enggak Main-main, Gibran akan Tutup Sekolah Jika PTM Menimbulkan Klaster Baru Covid-19 di Kota Solo
Lalu, ada 6 klaster Covid-19 di Jakarta Timur, 5 klaster di Jakarta Utara, 5 klaster di Jakarta Selatan, serta 1 klaster di Jakarta Pusat.
Dalam 25 klaster itu, tercatat 241 kasus positif Covid-19 di antara peserta didik atau siswa yang menjalani kegiatan belajar tatap muka.
Sementara, ada 227 kasus positif Covid-19 di kalangan pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) di DKI Jakarta.
Menanggapi temuan itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengaku pihaknya masih melakukan investigasi untuk mengetahui asal penularan Covid-19.
Ia mengatakan, kemungkinan Covid-19 menular lewat keluarga sebelum PTM di sekolah.
Sumber : Kompas TV/Antara/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.