JOHANNESBURG, KOMPAS.TV - Wali Kota Johannesburg, Jolidee Matongo, yang baru menjabat selama sebulan tewas karena kecelakaan mobil.
Kendaraannya bertabrakan dengan sebuah mobil van, setelah berusaha menghindari pejalan kaki yang berlari ke jalanan, Sabtu (18/9/2021).
Sang pejalan kaki dan supir kendaraan lainnya juga tewas atas kecelakaan tersebut.
Sedangkan dua pengawal Matongo saat ini tengah dirawat di rumah sakit karena cedera.
Baca Juga: Pesawat Militer Jatuh di Texas, Dua Pilot Terluka
Dikutip dari BBC, Matongo batu menjadi wali kota di salah satu kota besar di Afrika Selatan itu pada 10 Agustus lalu.
Ia diangkat sebagai wali kota Johannesburg setelah pendahulunya, Moloanthoa Geoffrey Makhubo meninggal karena Covid-19.
Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa pun memberikan penghormatan terakhir pada Matogo.
“Sangat sulit untuk memahami tragedi ini, mengingat vitalitas dan semangat yang ditunjukkan Wali Kota Matongo saat berinteraksi dengan saya dan penduduk Soweto sesaat sebelum kematiannya,” tuturnya.
Baca Juga: Wali Kota Kabul dari Taliban Minta Pegawai Perempuan Tak Bekerja Dulu
“Tak ada yang siap untuk kehilangan yang mendadak ini, yang telah membuat pusat ekonomi negara ini kehilangan wali kota eksekutif kedua dalam dua bulan,” tambahnya.
Media lokal mengungkapkan, Matongo merupakan putra dari seorang imigran Zimbabwe.
Ia pun telah menjadi aktivis di Afrika Selatan sejak usia 13 tahun, berkampanye melawan Apartheid.
Ia merupakan anggota Kongres Nasional Afrika (ANC), dan diharapkan bisa menjadi corong terdepan kampanye partai untuk kemenangan di Johannesburg, pada pemilihan umum di pemerintahan lokal pada 1 November nanti.
Sumber : BBC
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.