Motif Pelaku Begal Payudara, Sakit Hati Karena Istri Tak Mau Hamil Darinya

JEMBER, KOMPAS.TV - Seorang suami di Jember Jawa Timur nekat meremas buah dada sejumlah perempuan. Aksinya itu dilakukan akibat sakit hati karena istrinya tak bersedia hamil darinya. Pelecehan seksual itu pun meresahkan warga.

Adalah Tohali, warga Mayang Kabupaten Jember yang membuat warga resah dan ketakutan. Pasalnya sejak sebulan terakhir, ia melakukan pelecehan seksual ke tujuh orang wanita muda. Ia meremas bagian buah dada korban yang ia temui di jalan.

Baca Juga: 7 Wanita Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Langsung Dibekuk

Dari hasil pemeriksaan polisi, pelaku melakukan hal itu karena kesal dengan istrinya, yang tak mau hamil dengan dirinya.

Merasa disepelekan, pelaku pun melampiaskan hasratnya dengan cara tak senonoh. Anehnya setelah melakukan hal itu, pelaku merasa puas dan bahagia.

Kapolsek Mayang, Iptu Bejuel Nasution mengatakan bahwa korban beraksi saat akan berangkat kerja. Di saat ada wanita yang ia merasa tertarik, ia pun langsung membegal atau meremas payudara korban.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Begal Payudara

Dari hasil penyidikan, polisi menemukan fakta baru, yakni aksi begal payudara itu dilakukan sejak lama. Salah satu korban mengaku pernah dilecehkan oleh pelaku saat ngabuburit di bulan puasa, tepatnya bulan April lalu.

Polisi terus mendalami kasus itu untuk menemukan korban lainya yang belum melapor. Dugaan polisi korbannya lebih dari 10 orang.

#PelecehanSeksual  #BegalPayudara