Amerika Tarik Sistem Rudal Patriot dan THAAD dari Arab Saudi

RIYADH, KOMPAS.TV - Amerika Serikat telah menarik sistem pertahanan rudal paling canggih dan baterai Patriot dari Arab Saudi dalam beberapa pekan terakhir.

Penarikan ini justru dilakukan ketika Arab Saudi sedang menghadapi serangan udara lanjutan dari pemberontak Houthi Yaman.

Associated Press merilis gambar citra satelit dari Planet Labs Inc yang menunjukkan beberapa baterai Patriot sudah dikeluarkan dari area tersebut.

Baca Juga: Pemberontak Houthi Mengaku Telah Menembak Jatuh Drone Mata-Mata AS di Yaman Tengah

Citra satelit resolusi tinggi dari Planet Labs Inc yang diambil pada Jumat (10/9/2021) kemarin menunjukkan di lokasi tersebut sudah tidak tampak lagi baterai rudal yang biasanya berjejer.

Sejak 2019. Amerika Serikat menempatkan sistem pertahanan udara dan ribuan tentaranya setelah serangan drone menghantam jantung produksi minyak Arab Saudi.

Baca Juga: Arab Saudi Halau Serangan Tiga Rudal Balistik, Sebut Kelompok Houthi sebagai Dalangnya

Kelompok pemberontak Houthi mengklaim telah melancarkan serangan tersebut. Namun beberapa ahli mendapatkan temuan yang berbeda.

Hasil analisa puing-puing yang tersisa akibat serangan justru menunjukkan bahwa Iran terlibat dalam serangan drone itu. Meski demikian, Teheran membantah kabar tersebut.

Video Editor: Faqih fisabilillah