Kompas TV internasional kompas dunia

Warren Buffett Cuan Rp28,6 T Dari Investasi Saham Produsen Mobil Listrik China

Kompas.tv - 7 September 2021, 21:13 WIB
warren-buffett-cuan-rp28-6-t-dari-investasi-saham-produsen-mobil-listrik-china
Pemilik Berkshire Hathaway Warren Buffet. (Sumber: AP)
Penulis : Dina Karina | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Orang terkaya ke-6 dunia versi Forbes, Warren Buffett, mendapatkan keuntungan 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp28,6 triliun dari investasi saham. Warren berinvestasi di pabrikan mobil listrik asal China, BYD, lewat perusahaannya Berkshire Hathaway.

Buffett membeli saham BYD pada 2008, sebanyak 225 juta lembar saham dengan nilai total 232 juta dolar AS. Hingga Desember 2021, nilai saham Buffett di BYD sebesar 5,9 miliar dolar AS. Jumlahnya meningkat tajam saat ini menjadi 7,9 miliar dolar AS, lantaran harga saham BYD yang naik 8 persen.

Artinya dalam 13 tahun, investasi Buffett di BYD meroket 3.400 persen. BYD terdaftar sebagai perusahaan terbuka di Bursa Hong Kong. Pada perdagangan Senin (6/9/2021) waktu setempat, harga saham BYD melonjak 8 persen setelah data penjualan mobil BYD dirilis.

Manajemen BYD melaporkan, penjualan mereka untuk Agustus 2021 saja sebanyak 60.500 unit. Sementara total penjualan periode Januari-Agustus tahun ini, sebanyak 261.000 unit. Naik lebih dari 3 kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu, yang hanya sebanyak 85.000 unit.

Baca Juga: Presiden Baru Zambia Pusing, Negaranya Bangkrut dan Punya Utang Rp 181 Triliun

Dari total penjualan 261.000 unit, 149.000 unit di antaranya adalah mobil listrik, yang naik 125 persen dari penjualan selama Januari-Agustus 2020. Kemudian sisanya adalah mobil hybrid sebanyak 112.000 unit. Naik signifikan 485 persen dari penjualan periode yang sama tahun lalu.

Di sisi lain, penjualan mobil berbahan bakar gas anjlok 22 persen, menjadi hanya 106.000 unit. Mitra bisnis Buffett sekaligus Vice Chairman Berkshire Hathaway Charlie Munger, kerap memuji BYD sejak Buffett membeli saham perusahaan itu.

Saat diwawancara majalah Fortune pada 2009, Munger menyebut pendiri dan CEO BYD Wang Chuanfu, sebagai gabungan Thomas Alfa Edison dan mantan bos GE Jack Welch.

Kini, pujian Munger memang terbukti. Sejak Buffett menanamkan uangnya pada 2008, pendapatan BYD naik 6 lipat menjadi 24 miliar dolar AS.



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x