JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa ada kemungkinan Liga 2 musim 2021 akan bergulir pada akhir September 2021.
Setelah bergulirnya Liga 1 pada akhir Agustus lalu, kepastian penyelenggaraan Liga 2 kini menjadi pertanyaan selanjutnya dari insan sepak bola Indonesia.
PT LIB pun berharap penyelenggaraan kompetisi kasta kedua di Indonesia itu bisa digelar pada akhir bulan ini.
"Mudah-mudahan bisa mulai akhir September 2021," harap Akhmad Hadian di Jakarta, Selasa (7/9/2021).
Pria asal Jawa Barat itu menambahkan, pihaknya saat ini masih mendiskusikan terkait teknis pelaksanaan Liga 2 dengan PSSI.
Dalam rencana awal yang sempat muncul di tahun 2020 lalu, format Liga 2 akan menggunakan fase penyisihan grup dengan 24 tim peserta dibagi menjadi empat grup.
Baca Juga: Format Belum Jelas, LIB Berharap Liga 2 Bergulir Mulai September
Tiap grup nantinya akan terdiri dari delapan tim sesuai wilayah dan salah satu tim akan dipilih menjadi tuan rumah.
Hingga saat ini terdapat delapan tim yang telah mencalonkan diri sebagai tuan rumah yaitu PSMS Medan, Sriwijaya FC, Dewa United, PSCS Cilacap, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, PSPS Riau dan Persis Solo.
Untuk menentukan tim mana yang terpilih sebagai tuan rumah, PT LIB akan melakukan pengundian.
Selain soal format kompetisi, PT LIB juga tengah menyiapkan beberapa hal terkait perizinan.
Akhmad Hadian menambahkan, rekomendasi izin diperlukan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana/Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Koordinator PPKM Jawa-Bali yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan serta Koordinator PPKM Luar Jawa-Bali/Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Untuk perizinan dari kepolisian sudah didapatkan (bersama izin Liga 1-red)," tutur Akhmad Hadian.
Kompetisi Liga 2 yang akan bergulir musim ini bisa dipastikan akan semakin menarik dengan hadirnya RANS Cilegon FC dan AHHA PS Pati FC yang dimiliki oleh selebritas Tanah Air.
Selain itu, beberapa tim juga mempersiapkan diri dengan baik bahkan sangat jor-joran dalam merekrut pemain seperti Persis Solo yang mendatangkan banyak pemain berstatus timnas.
Baca Juga: Polri Izinkan Liga 1 dan Liga 2
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.