JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membenarkan adanya pertemuan pimpinan tujuh fraksi DPRD DKI Jakarta bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Riza menyatakan pertemuan tersebut bukan untuk menggalang dukungan demi menggagalkan pengajuan interpelasi Formula E.
Pertemuan Gubernur Anies Baswedan dan tujuh fraksi pendukungnya tersebut, merupakan pertemuan rutin. Pertemuan tersebut tidak dihadiri pimpinan fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Riza tidak mengungkapkan detail pertemuan. Namun salah satu pembahasan adalah menyangkut keputusan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk tetap menjadikan ibu kota sebagai tuan rumah penyelenggaraan ajang balap internasional Formula E.
Baca Juga: Tujuh Fraksi Tolak Interpelasi Anies, PSI Tetap Akan Berjuang di Paripurna
Menyangkut penggunaan hak interpelasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diajukan PSI dan PDIP, Riza menyatakan menghargai keinginan tersebut. Tetapi dia berharap, tetap ada diskusi dan dialog untuk mencari solusi bersama.
“Tidak apa-apa. Itu (hak interpelasi) kan hak anggota dewan. Namun demikian kami berharap, tetap bisa ada dialog, diskusi untuk mencari solusi yang terbaik,” kata Riza Patria, di Jakarta, Jumat (27/8/2021) malam.
Baca Juga: 7 Fraksi DPRD DKI Jakarta Sepakat Tolak Hak Interpelasi Formula E
Dia menegaskan, pada waktunya Gubernur Anies Baswedan akan memberikan penjelasan mengenai penyelenggaraan Formula E di Jakarta.
“Tentu Pak Gubernur akan menjelaskan ke kita semua. Jakpro, Dinas Olahraga, dan saya juga akan ikut menjelaskan,” paparnya.
Jika tak ada aral melintang, Riza Patria menyatakan Formula E tetap bakal dilaksanakan sesuai dengan jadwal dan waktu yang ditentukan.
Baca Juga: 33 Anggota DPRD DKI Ajukan Hak Interpelasi Formula E, Ini Tanggapan Anies
“Insyaallah akan kita laksanakan di Bulan Juni tahun depan (2022) insyaallah tidak ada kendala,” paparnya.
Sebelumnya dua fraksi yaitu PSI dan PDIP sepakat mengajukan hak interpelasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Mereka mempertanyakan alasan Anies Baswedan yang tetap mengizinkan Jakarta sebagai tuan rumah penyelenggaraan ajang balap Formula E. Padahal, anggaran untuk Formula E, seharusnya lebih bermanfaat digunakan untuk penananganan Covid-19.
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP William Aditya Sarana menyatakan fraksinya akan memperjuangkan hak interpelasi di rapat paripurna DKI Jakarta, dalam waktu dekat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.