Wagub DKI Jakarta Optimistis Formula E 2022 Digelar Meski Interpelasi Digulirkan 33 Anggota DPRD

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, tetap optimistis ajang Formula E akan dilaksanakan pada bulan Juni 2022.

"Insyallah tetap dilaksanakan pada bulan Juni rencananya tahun depan. Mudah-mudahan tidak ada kendala," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (26/8/2021) malam. 

Diketahui, sebanyak 33 anggota DPRD DKI Jakarta sudah mengajukan usulan penggunaan hak interpelasi atas rencana penyelenggaraan Formula E di Jakarta pada Juni 2022 berdasarkan Instruksi Gubernur yang diteken 4 Agustus 2021

Sebanyak 33 anggota Dewan tersebut terdiri dari 25 anggota fraksi PDI-Perjuangan dan 8 anggota fraksi PSI. 

Riza mengatakan, hak interpelasi memang hak anggota Dewan, namun, ia berharap tetap ada dialog untuk mencari solusi terbaik, tidak harus melalui interpelasi. 

"Ya tidak apa-apa itu 'kan hak anggota Dewan. Namun demikian, kami tetap berharap bisa ada dialog diskusi untuk mencarikan solusi yang terbaik," kata Riza. 

Baca Juga: Fraksi PDI-Perjuangan dan PSI Serahkan Usulan Penggunaan Hak Interpelasi Formula E ke Ketua DPRD DKI

Ia mengatakan nantinya Gubernur Anies Baswedan bersama dengan PT Jakpro, dan Dinas Olahraga akan menjelaskan pertanyaan DPRD terkait penyelenggaraan Formula E.

"Tentu Pak Gubernur nanti akan menjelaskan ke kita semua, Jakpro, Dinas Olahraga, saya juga ikut menjelaskan nanti," kata Riza. 

Politikus fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Ima Mahdiah mengatakan, fraksi PDIP menganggap ada sejumlah ketidakjelasan pada rencana gelaran Formula E Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. 

Salah satunya ialah tidak adanya studi kelayakan yang sampai kini dikatakan belum diberikan. 

"Contoh di Komisi E ya, kami rapat mengenai Formula E, kami tanyakan mengenai studi kelayakan sampai saat ini tidak pernah diberikan," ujar Ima di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (26/8/2021). 

Baca Juga: Ajukan Hak Interpelasi, Inisiator Sebut Pemprov DKI Tidak Berikan Kejelasan Terkait Ajang Formula E

Namun, menurut Riza, studi kelayakan tengah diproses oleh Jakpro. Ia mengatakan detailnya dapat ditanyakan ke pihak Jakpro. 

"Ada semua, ada proses. Silakan ditanyakan ke Jakpro. Semuanya tanyakan detailnya ke Jakpro. ada semua detailnya sudah pernah dipaparkan," kata Riza.