JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, menegaskan bahwa vaksin booster hanya untuk tenaga kesehatan atau nakes.
"Sesuai SE Dirjen P2P, booster hanya untuk nakes," ujar Nadia melalui keterangan yang diterima Kompas.TV, Rabu (25/8/2021).
Ia mengakui pihaknya telah mendengar kabar mengenai sejumlah pejabat yang mendapatkan suntikan vaksin booster atau vaksin dosis ketiga.
"Kembali kami menegaskan bahwa sesuai rekomendasi ahli, vaksinasi dosis ketiga (booster) hanya diberikan kepada tenaga kesehatan maupun tenaga pendukung kesehatan yang telah mendapatkan dosis pertama dan kedua vaksin Covid-19," kata Nadia.
Baca Juga: LaporCovid-19 Minta Pejabat yang Sudah Disuntik Vaksin Booster Mundur dari Jabatannya
Nadia menjelaskan, vaksinasi booster bertujuan untuk memberikan perlindungan tambahan bagi tenaga kesehatan yang senantiasa berada di garda terdepan dalam penanganan pandemi.
Karena itulah, ia meminta agar publik bisa menahan diri dan tidak memutuskan sendiri mengenai vaksin booster.
"Hanya para ahli yang dapat merekomendasikan hal tersebut berdasarkan data penelitian kecocokan dan campuran vaksin yang berbeda, terutama manfaat, khasiat, dan keamanannya," kata Nadia.
"Mari kita prioritaskan tenaga kesehatan serta saudara-saudara kita yang belum vaksinasi," tutur Nadia.
Baca Juga: LaporCovid-19: Penyuntikan Booster untuk Non-nakes adalah Keserakahan dan Contoh Buruk
Sebelumnya diberitakan, sejumlah pejabat diduga telah mendapat suntikan vaksin booster atau vaksin ketiga.
Hal itu diketahui melalui obrolan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan sejumlah pejabat saat melakukan kunjungan ke Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (24/8/2021).
Usai meninjau vaksinasi, Jokowi sempat berbincang dengan para pejabat yang mendampinginya.
Di antaranya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Kaltim Isran Noor, dan Wali Kota Samarinda Andi Harun.
Diketahui, tidak hanya Andi Harun, Gubernur Kaltim Isran Noor, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga telah menerima vaksin booster.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.