KOMPAS.TV – Ajang olahraga Paralimpiade Tokyo 2020 berlangsung dari 24 Agustus hingga 5 September 2021
Paralimpiade atau paralimpik merupakan olahraga untuk atlet difabel yang telah dilaksanakan selama lebih dari 100 tahun.
Tahun ini, ribuan atlet akan bertanding di 22 cabang olahraga, termasuk kontingen Indonesia. Ada sejumlah fakta menarik seputar wakil Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020, berikut informasinya:
1. Pembawa Bendera Indonesia
Pada upacara Pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 yang digelar Selasa (24/8/2021), dua atlet menjadi perwakilan pembawa Bendera Indonesia.
Kedua atlet tersebut yaitu Jaenal Aripin (atlet para atletik) dan Hanik Puji Astuti (atlet para menembak).
2. Jumlah atlet yang berlaga
Untuk turnamen Paralimpiade Tokyo 2020, Indonesia mengirim total 23 atlet. Jumlah ini jauh lebih banyak dari Paralimpiade Rio 2016, di mana Indonesia hanya mengirim 9 atlet untuk bertanding.
3. Sebaran cabang olahraga
Para atlet yang menjadi wakil Indonesia berlaga di 7 cabang olahraga (cabor) berbeda. Sebanyak masing-masing 7 atlet akan bertanding di cabor para atletik dan para badminton.
Kemudian, cabor para tenis meja menurunkan 3 atlet, para menembak dan para swimming dengan masing-masing 2 atlet, serta masing-masing 1 atlet di cabor para cycling dan para powerlifting.
4. Target medali
Target medali tim Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 adalah 1 emas dan 1 perak dari cabor para badminton, serta masing-masing 1 medali perunggu untuk cabor para powerlifting, para tenis meja dan para atletik.
Selain itu, kontingen Indonesia menargetkan masuk dalam 60 besar peringkat dunia di kompetisi ini.
Baca Juga: Paralimpiade Tokyo 2020 Dibuka Hari Ini, Berikut 23 Nama Atlet Indonesia yang Bertanding
(*)
Grafis: Agus Eko
Sumber : diolah dari berbagai sumber
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.