Alami 2 Kali Percobaan Pembunuhan, Mantan Hakim Afghanistan: Taliban Tidak Bisa Dipercaya

INGGRIS, KOMPAS.TV - Mantan Hakim Pengadilan Keluarga Afghanistan, Marzia Babakarkhail, menyebut bahwa Kelompok Taliban tidak bisa dipercaya.

Baca Juga: Pernyataan Perdana Taliban Setelah Kuasai Istana Kepresidenan Kabul

Pernyataan tersebut disampaikan Marzia secara virtual kepada kantor berita Associated Press, Selasa (17/8/2021).

“Sepengalaman saya, dan (tak terdengar) kepercayaan kepada Taliban, anda tahu, mereka memiliki kata-kata indah kaena memulai awal yang baru. Jika mereka sangat baik, jika mereka adalah orang yang sangat manis, mengapa orang Afghanistan banyak yang ingin pergi?,” ucap Marzia.

Baca Juga: Cegah Eksodus Warga Afghanistan, Taliban Berikan Jaminan Amnesti

Marzia pergi meninggalkan tanah kelahirannya, Afghanistan, setelah dirinya mengalami dua kali percobaan pembunuhan oleh Taliban.

Percobaan pembunuhan tersebut dialaminya ketika masih berada di Afghanistan dan saat dirinya telah mengungsi ke Pakistan.

Marzia mengatakan, militan taliban hingga kini masih memburu sejumlah aktivis hak asasi perempuan di Afghanistan.

Baca Juga: Antisipasi Serangan Taliban, Rusia Gelar Latihan Militer di Perbatasan Tajikistan-Afghanistan

Selain berprofesi sebagai Hakim, Marzia merupakan salah satu pendiri Afghan Women Social and Cultural Organisation (AWSCO) pada tahun 1994.

AWSCO adalah sebuah organisasi yang bertujuan untuk membantu perempuan dan mengubah sikap di Afghanistan.

Video Editor: Mukhammad Rengga