Mengenal Pakaian Adat Baduy yang Unik dan Sederhana

KOMPAS.TV- Suku Baduy berada di desa Kanekes Leuwidamar, Banten. Ada dua suku Baduy, Baduy dalam dan Baduy luar. Suku Baduy terkenal dengan gaya hidup mereka yang sangat kuat dalam memegang aturan adat. Semua aspek kehidupan di Suku Baduy diatur oleh aturan Adat. Mulai dari tingkah laku sampai barang yang digunakan. Termasuk pakaian yang dikenakan untuk kegiatan sehari-hari.

Pakaian adat dari suku Baduy sangat melekat sebagai ciri khas mereka, karena desainnya yang sederhana. Bahan-bahan yang dipakai untuk membuat pakaian pun  diambil dari alam sekitar.

Nama pakaiannya adalah Jamang Sangsang untuk pria sedangkan yang wanita  bernama Jamang Dugan untuk warga Baduy dalam. Nama itu diambil dari cara penggunaannya, yaitu disangsangkan atau digantungkan di badan. Desain baju sangsang berlubang di  bagian leher sampai dada serta tidak menggunakan kerah, kancing, dan kantong. Baju Sangsang didominasi warna putih. Melambangkan Suku Baduy yang suci dan tak terpengaruh oleh budaya luar. Uniknya pakaian ini tidak boleh dijahit menggunakan mesin jahit.

Sedangkan untuk Baduy luar namanya Baju Kampret, yang  perempuan mengenakan kudung soet songket, kebaya hitam, sabuk bodas dan bersarung kacang herang. 

Baca Juga: Jokowi Tepis Stigma Negatif Suku Baduy

https://www.kompas.tv/article/202145/jokowi-tepis-stigma-negatif-suku-baduy 

Grafis: Arief Rahman