JAKARTA, KOMPAS.TV - Akhmad Hadian Lukita selaku Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengungkapkan protokol kesehatan (prokes) kompetisi Liga 1 musim 2021/22 dipastikan akan sangat ketat.
Sebagai operator kompetisi, LIB mengklaim bahwa prokes Liga 1 akan lebih ketat dibandingkan dengan turnamen pramusim Piala Menpora 2021 yang digelar pada Maret silam.
Penerapan prokes membutuhkan komitmen dari pihak-pihak terkait seperti para pemain, staf pelatih, hingga panitia pelaksana di tiap pertandingan.
Semua pihak yang terlibat harus sudah mendapatkan vaksin Covid-19.
Baca Juga: Para Pemain Liga 1 Gaungkan Tagar Kami Siap Main di Media Sosial
“Prokes lebih ketat (dari Piala Menpora 2021), banyak yang bertanya. Vaksin akan jadi kewajiban, ini jadi persyaratan bagi siapa yang masuk ke arena harus ada kartu vaksin yang valid,” ujar Akhmad Hadian Lukita, dikutip dari BolaSport.com.
“Kami sudah mengobrol dengan beberapa pemain dan kami sampaikan ke klub tadi. Kami mohon kedisiplinan dan kerja sama yang baik."
“Mari semua saling jaga, tidak keluar dari area yang sudah kami ditentukan,” imbuhnya.
Rencananya, Liga 1 musim 2021/22 akan diselenggarakan pada 20 Agustus mendatang.
Pihak LIB juga mengaku telah menjalin koordinasi dengan Polri dan mengikuti rekomendasi dari Satgas Covid-19 tentang bagaimana pelaksanaan kompetisi akan berjalan.
Baca Juga: Terkait Liga 1 yang Dimulai 20 Agustus 2021, PT LIB Jalin Koordinasi dengan Polri
Hadian menambahkan, "Jika nantinya ada pelanggaran, Satgas Covid-19 yang akan menilai apakah orang tersebut layak masuk atau tidak ke venue."
"Karena untuk urusan pertandingan itu urusan game, sementara urusan prokes ada di Satgas," lanjutnya.
Sumber : bolasport.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.