SEMARANG, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sudah memerintahkan seluruh bupati/wali kota untuk meningkatkan testing dan tracing. Beberapa daerah sudah bagus melakukan upaya tersebut, namun masih ada daerah yang masih rendah untuk hasil testing dan tracing seperti di Kabupaten Wonogiri, karena terkendala sumber daya manusia dan peralatan. Dan tracer dari TNI/Polri akan diturunkan sehingga diharapkan bisa menguatkan surveilans yang sudah bekerja di lapangan.
"Disampaikan kepada seluruh bupati/wali kota untuk meningkatkan testing dan tracing. Beberapa daerah sudah bagus dan Soloraya mendapat perhatian khusus dan ternyata kemarin hasil testing dan tracing terendah adalah Wonogiri. Dan saya sudah menghubungi Bupati Wonogiri ternyata terkendala SDM dan minta bantuan peralatan karena siap digenjot dan kita akan siapkan bantuan peralatan,”kata Ganjar.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yulianto Prabowo menambahkan, treatment yang dilakukan untuk penanganan Covid-19 yakni 3 M, 3 T dan vaksinasi. Jika ketiga treatment tersebut diterapkan, maka Covid-19 bisa tertangani dengan baik.
“Treatmennya selalu 3 M, 3 T dan vaksinasi. Masyarakat selalu taat prokes lalu tracing, testing dan isolasi jangan lupa serta vaksinasi itu strategi kita dalam upaya melakukan penanganan pandemi Covid-19,” kata Yulianto.
Dari arahan Gubernur Jawa Tengah, sentra-sentra vaksinasi akan didirikan pada tingkat kecamatan bahkan hingga kelurahan. Senin (26/07/20210) kemarin, Jawa Tengah mendapat kiriman 27.000 vial vaksin astazeneca. Untuk daerah yang mengalami kekurangan vaksin diminta untuk segera mengambil agar percepatan vaksinasi bisa dilakukan.
#GanjarPranowo #GubernurJawaTengah #Covid-19
Sumber : Kompas TV Jateng
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.